AVAR {ON-GOING}

48

Follow ig: syahlafauziah_

Dengan ada, tidaknya kamu. Saya memang harus tetap hidup, tumbuh dan terus membaik-bagaimanapun hancurnya nanti.

Aurora Valencia.

Happy Reading♡

Varrel tengah duduk termenung dengan jus mangga di depannya. Cowok itu berada di cafe yang biasa ia kunjungi.

Mejanya sedikit bergoyang, kursi di depannya berdecit. Varrel tersadar, dilihatnya Salsabilla yang tengah tersenyum manis padanya.

"Hai" sapa Salsabilla namun tidak mendapat jawaban dari cowok di depannya itu.

"Gimana?" Tanya Salsabilla.

"Apanya?"

"Setelah tau rahasia itu"

Varrel diam. Tidak tau harus mengatakan apa. Fikirannya kembali mengingat sebuah foto yang ia lihat dan tulisan di baliknya.

"Apa aja yang udah lo ketahui?"

Cowok itu meraih sebuah kotak yang berada di tas sekolah nya, ia sedikit mendorong kotak nya di atas meja agar tiba di hadapan Salsabilla.

"Hanya itu" jawab nya singkat.

Salsabilla mengerutkan keningnya, lalu dengan penasaran ia membuka kotak tersebut.

Cukup kaget. Namun segera ia netral kan lagi raut wajah nya, setelah melihat foto tersebut dan tersenyum miris.

"Apa lo tau ini siapa?" Tanya Salsabilla seraya menunjuk foto cewek tersebut.

"Aurora"

Salsabilla menganguk-anggukan kepalanya, lalu tersenyum sinis.

"Lalu yang ini, lo tau siapa?" Tanya Salsabilla sambil menunjuk foto yang di sebelah Aurora.

Varrel hanya menggeleng.

Salsabilla tertawa sinis.

"Rel, Rel. Sebenarnya lo itu siapa sih? Semua tentang Aurora aja lo gak tau" ucap Salsabilla yang membuat Varrel bingung.

"Apa maksud lo"

"Masalalu Aurora terlalu rumit untuk lo ketahui semuanya, dan---"

Salsabilla menjeda ucapannya sebentar, lalu mendekatkan wajahnya ke Varrel.

"Lo harus inget, kalau I.s.t.r.i lo itu seorang pembunuh" ucap Salsabilla penuh penekanan lalu mejauhkan wajahnya kembali.

Varrel menatap tajam Salsabilla. "Jaga ucapan lo, lo gak tau tentang Aurora" ucap nya gretak.

Cewek itu tertawa sinis dan berdecih.

"Gue tau semua tentang lo berdua, bahkan Aurora dianter cowok lain pun gue tau"

"Maksud lo" ucap Varrel tajam.

Lalu cewek itu meraih ponsel nya di sling bag, dengan santai. Seraya menggoyangkan ponsel dengan layar yang masih mengarah ke dirinya.

Pandangan Varrel langsung fokus kepada benda pipih yang hanya memperlihatkannya pada logo 'Apple' tersebut. Karena tidak ingin berlama-lama, dengan cepat Varrel merampas ponsel Salsabilla dari tangan cewek tersebut.

Salsabilla tersentak kaget. Namun sedetik kemudian, cewek itu tersenyum lebar saat melihat raut wajah Varrel yang memerah dengan tatapan mautnya saat melihat layar ponsel itu. Seakan tatapan itu bisa menembus menyeruak masuk kepada dua insan yang tengah berboncengan di atas motor sport tersebut.