4# Dewa si berandal

149 33 2
                                    


Happy reading

Dewa Radika Putra, cowok putih blasteran ibu bapaknya itu di kenal sebagai berandalnya SMA Merah Putih. Tau bad boy, kan? Itu nama tengahnya.

Namanya saja sudah tak asing bagi siswa-siswi SMA Merah Putih, sering di panggil Dewa tapi sering juga di panggil ke guru Bk.

Kerjaannya ngacauin sekolah, kalau gak berantem ya palingan ngerecokin SMA sebelah.

Ganteng? Iya.

Berandal? Iya.

Bad boy? Jelas.

Cold? Yoi lah.

Playboy? Tentu saja tidak.

Tipe idaman mana lagi yang kalian dusta, kan?

Dewa memang berandal, tapi masih bermoral sedikit dengan tidak mempermainkan perempuan. Menurutnya perempuan itu sosok yang perlu di lestarikan, yang tentu saja tidak boleh di rusak.

Alasannya, ia juga punya adek perempuan.

Namanya Defianti anggreani putri, cewek paling cantik yang sudah lama ia jaga dari banyaknya buaya licik yang siap mendekati adek tersayangnya.

Siapapun yang mendekat Anggi, maka mereka harus melewati seleksi ketat yang sudah ia siapkan matang-matang.

Tidak boleh ada yang melukai hati adek kesayangannya itu.

Bahkan siapapun orang itu.

Dewa menghembuskan nafasnya kasar, mengalihkan pandangannya ke arah jendela, matanya menatap lurus pagar rumah menampilkan cowok berambut hitam yang memasuki pekarangan rumahnya.

Manik mata kelamnya terus memperhatikan gerak-gerik cowok itu. Mulai dari cowok itu tampak menyalimi tangan Anggi, sepertinya sedang berkenalan kemudian di lanjutkan dengan cowok itu mengeluarkan ponselnya, seperti meminta nomor telepon.

Dewa mencebik, tangannya mencengkram kuat pinggiran jendela saat Anggi, tersenyum tipis kemudian bibirnya mengeluarkan suara yang ia tau adalah nomor teleponnya.

Itu Damar.

Cowoknya Vio.

Kenapa bisa ia tau fakta satu itu? Ya tentu saja, Damar merupakan salah satu playboy ulung yang di kenal satu SMA Merah Putih, satu SMA juga dengannya.

Anak kelas 11 IPA 2, sekelas dengan Naya. Cewek tomboy yang sempat di taksirnya minggu lalu, sekarang sih sudah tidak.

Waktu tau Naya ternyata menyukai Ando, si anak basket sekaligus teman kelasnya, Dewa memilih biasa saja. Seperti tak terjadi apapun, karena memang waktu itu ia hanya suka, bukan cinta.

Kalau di tanya soal Vio dan kenapa bisa kenal sama cewek itu. Jawabannya karena dulu ia juga Vio dulu sempat tetanggaan sewaktu SMP sebelum akhirnya keluarganya memutuskan pindah.

Ayah Vio yang kebetulan akrab juga dengan orang tuanya juga sering ke rumah, terkadang Dewa juga Ayah Vio biasa bermain catur bersama.

Tapi sudah hampir 6 bulan terakhir ini ia sudah sedikit menjaga jarak dengan Vio, karena waktu itu orang-orang sempat menggosipkannya dan Vio berselingkuh, ya tentu saja akhirnya Dewa memilih menjaga jarak dulu.

Heh dan sekarang cowok itu. Si Damar malah mengajak adiknya untuk berkenalan? Yang benar saja.

Sepertinya Anggi harus ia jauhkan dengan si playboy satu itu.

Ia menghembuskan nafasnya pelan, mengambil sepuntung rokok kemudian membakar ujungnya.

Menghisap rokok itu dalam-dalam kemudian menghembuskannya, hingga asap terlihat keluar dari mulutnya.

Sebenarnya Damar ini ada masalah apa dengan Vio? Sampai-sampai cowok itu berani sekali mendekati adiknya, bahkan sampai meminta nomor teleponnya.

Apakah hubungan keduanya sudah putus?

Ah sepertinya tidak mungkin, dan mungkin bisa di bilang mustahil. Pasalnya baru saja kemarin di sekolah Damar dan Vio terlihat bergandeng tangan menuju parkiran sekolah.

Dan jangan lupa saat sewaktu keduanya berangkat bersama pagi kemarin.

Dewa mendengus, mengambil ponsel yang ada di atas meja. Ia mengetikkan beberapa nomor, kemudian menghela nafas, tangannya menggantung lama sebelum akhirnya memilih menekan tombol panggil.


Vio harus tau ini.





Dewa Raditya Putra a.k.a Dewa

a Dewa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

__________

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

__________

TBC

||Broken And Cure|| ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang