19# Tutor lupain mantan

91 21 0
                                    

Happy reading

____________





Vio mengusap kasar air matanya, ia mendongak. Menatap awan-awan yang mulai menghitam seakan mendukung suasana hatinya.

Walaupun sebenarnya sekarang memang sedang musim penghujan.

Ia menarik nafas panjang. Hidungnya memerah, matanya yang sembab sama sekali tidak ia pedulikan. Pandangannya masih saja terus menatap lekat ke arah langit.

Pikirannya melambung jauh, terkadang ia berfikir. Bahwa hubungannya dan Damar akan berjalan lancar tanpa ada hambatan, berjalan lurus sesuai tujuan awal keduanya.





Menjadi satu dan untuk selamanya.





Tapi kenapa, hanya karena masalah sepele. Bisa membuat hubungannya oleng hingga berakhir tumbang seperti sekarang ini.

Ini Vio yang terlalu mendominasi untuk putus.

Atau Damar yang emang pada dasarnya juga sudah ikut lelah menghadapi sikapnya, selalu menyalahkan cowok itu. Menyudutkannya.

Terkadang


Vio sadar.


Sebenarnya ia sendiri yang seakan mengarahkan jalan keduanya untuk putus. Ia terlalu menyepelekan cowok itu, mengarahkan segala kesalahan untuk cowok itu.

Tapi Vio ya Vio.

Dia dengan egonya, terlalu sulit untuk menerima kenyataan sebenarnya. Menerima kalau ternyata dia yang membuat semuanya terasa asing.

"Aku main game bentaran doang, kamu udah diemin aku seharian, aku lupa bales chat kamu aja, kamu udah main minta blokir. Ini cuman perasaan kamu yang terlalu sensitif sama sikap aku. Gaada dari aku yang berubah."

Ucapan Damar selalu saja terngiang-ngiang. Menghantuinya, membuatnya seakan ingin lepas dari cowok itu saja.

Kenapa sih!?

Kenapa cuman Damar yang bisa bikin dia sampai bisa jadi kayak orang gila yang uring-uringan sendiri, tiba-tiba nangis. Tiba-tiba marah, kenapa coba cuman Damar yang bisa!?


Hey. Vio dulu juga pernah pacaran, bahkan lebih lama dari masa pacarannya dengan Damar. Tapi kenapa cuman cowok itu yang bisa bikin dia jadi segila ini.

Apa ini rasanya terjerat dalam pesona mantan buaya darat?



"Dan bener kan tebakan gue, lo ada di sini."

Vio tak menoleh, dari suaranya saja ia paham betul siapa sosok yang kini tengah melangkah mendekatinya. Apalagi nada tengil dari suara cowok itu. Jelas kalau Vio tau siapa dia.


Dewa.


Sosok cowok yang dulu sempat di gosipkan sebagai cowok yang menjadi selingkuhannya, saat awal masa pacarannya dengan Damar.

Tapi setelah kabar itu, Dewa tiba-tiba menghilang. Cowok itu seakan menjauh, tapi tidak sejauh itu. Menjauh dalam artian, dia sudah tidak seakrab dulu.

Dan sekarang, cowok itu tiba-tiba menyelinap masuk kembali kedalam hidupnya. Di saat hubungannya dengan Damar sedang renggang-renggangnya.

||Broken And Cure|| ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang