Tuan Kim| kim doyoung

41;belanja bulanan

•{TUAN KIM}•
.
.
.
.
.
.

"Anak anak mama, ayo temenin mama belanja bulanan" donghee dan jisung saling tatap mereka mendengar jelas perkataan sang mama yang berada dibalik pintu kamar

Donghee menundukkan kepalanya kecewa baru saja ia ingin menang melawan jisung suara sang mama menggagalkannya "udah ikut aja yuk..kasian mama" jisung berdiri memperbaiki kaos hitamnya

Heyra tersenyum kala anak anak bujangnya membuka pintu kamar mereka "baik banget si anak anak mama yang ganteng ini" jisung dan donghee tersenyum lalu membantu Heyra menaiki lift turun kelantai paling bawah langsung menuju basement tempat doyoung menaruh semua mobil kesayangannya

Mobil mulai berjalan heyra tentu senang memiliki dua anak laki laki remaja seperti jisung dan donghee mereka anak yang penurut

Gadis berbaju pink dengan motif kuda poni memasuki pekarangan rumah dengan skuter listriknya gadis itu terlihat menyetopkan mobil dengan teriakannya

"MAMA!!!  MAMA"

Mobil berhenti sedikit mundur agar heyra bisa berbicara sejajar dengan gadisnya "mama mau kemana? Ko gak ajak yorae siiii!!" Kesalnya ia sedikit menghentak hentakkan kakinya

"Mama kira kakak main nya masih lama dirumah ryu..makanya mama ajaknya abang jisung sama abang donghee" jelas heyra tersenyum memperbaiki tatanan rambut gadisnya yang sedikit berantakan "ya udah naik dibelakang" yorae cepat cepat membuka pintu mobil bagian kedua

"Xixixi abang abang ku yang tampan" yorae melewati tubuh donghee dan duduk ditengah tengah donghee dan jisung "hello bang abang" sapanya

Jisung hanya tersenyum begitu juga donghee

...

Mereka sampai mall terdekat dimana didalamnya ada swalayan yang cukup besar dan mencakup semua barang

"Mama hati hati" jisung bantu heyra menaiki eskalator dengan memegang lengan heyra

Mereka sampai di swalayan tersebut donghee mendorong troli yorae juga keduanya mengikuti jisung dan heyra dari belakang

Hampir dua troli terisi penuh heyra jadi bingung bagaimana nanti bawa turun keparkiran "ma! Udah penuh benget ini satu troli lagi ya?" Tanya donghee menyusun barang barang agar lebih lengggang untuk barang lainnya

"Iya Iya..ambil aja lagi" yorae sedang berbelanja distore baju terkenal bersama naena sementara jisung sedang memilih beberapa snack untuk stok dirumah

Heyra masih berdiam diri duduk disalah satu kursi disana tepat di samping dua troli penuh itu

"Halo papa?" Heyra memutuskan untuk menelfon suaminya

"Iya cintaku?"

"Lagi sibuk gak?"

"Gak..udah selesai malah..mama dimana kok rame?"

Heyra melihat kesekelilingnya "...di mall pa" dengan ragu heyra ucapkan kalimat tersebut

Bukan apa doyoung bisa marah jika tau istrinya yang sedang mengandung besar itu berbelanja bulanan "Hah! Apa? Di mall? Sama siapa?"

"Donghee, jisung, yorae dan pak choi"

"Shereloc papa kesana" doyoung mematikan sambungan ponselnya

Heyra bahkan bertanya tanya kepada dirinya sendiri kenapa ia malah menelfon suaminya itu padahal ia tau jika ia menelfon di jalan atau ditempat ramai doyoung akan cemas dan menghampirinya seperti sekarang