Tuan Kim| kim doyoung

23; supermarket

•{TUAN KIM}•
.
.
.
.
.
.

Menggandeng sang buah hati menuruni anak tangga, kini donghee mampu berjalan sendiri diumurnya yang ketiga tahun dan mulai lancar berbicara. Senang rasanya melihat perkembangan donghee yang cukup pesat terlebih selalu ada doyoung yang membantunya mengurus rumah juga donghee

Sementara entah apa yang diinginkan oleh suaminya itu, dia kini sangat sering bermanja dengan heyra seperti sekarang mengalungkan tangannya dileher heyra yang sedang asik memasak sarapan pagi ini

"Hyung..aku mau bicara!" Yuta datang dengan seorang wanita dibelakangnya

"Disini saja" ucap doyoung mempersilahkan wanita itu duduk dimeja saji berdampingan dengan yuta "kalian mau nikah?"

Memukulkan sikunya kepada perut doyoung yang berbicara asal "eemmhh maaf ya" heyra tersenyum kaku pada wanita itu

Yuta yangs sedari tadi diam kini angkat bicara "emh..hyung..heyra aku dan sasa emhh rencananya kami akan menikah!" Tuturnya gugup menggosok tengkuk lehernya

Heyra terkejut pasalnya yuta sangant tertutup dengan masalah percintaanya kini malah mau menikah.."dari mana asalmu? Sepertinya kamu bukan orang korea ya?" Tanya doyoung yang sedari tadi memperhatikan wajah wanita disisi kanan yuta ini

Wanita itu awalnya hanya diam lalu memandang doyoung "aku..ehh saya orang indonesia..cuma kuliah disini aja!" Doyoung mengangguk heyra juga

Doyoung dan heyra saling tatap "kamu yakin yuta mau nikah? Kalian berbeda negara" tutur heyra menatap yuta dengan lembut Lalu menatap perlahan kepada wanita yang bernama sasa itu

"Aku yakin aku sudah bertemu orang tuanya juga kemarin dan berniat melamarnya..lalu aku mau mengenalkannya pada kalian berdua" menganggukkan kepala "aku tau kekhawatiranmu heyra..pasti kamu khawatir tentang masa lalu ku bukan? Tenang lah dia bisa menerimanya" heyra tersenyum lega mendengar perkataan yuta

"Tidak masalah aku merestui kalian ya kan sayang?" Merangkul sang istri yang mengangguk bahagia

"Kami senang kamu dapat wanita yang tepat..sebaiknya segeralah menikah..oh ya! Kalian akan tinggal dimana setelah menikah?" Tanya heyra semangat "astaga aku lupa pasti kamu bertanya tanyakan siapa aku?" Heyra mengulurkan tangannya meminta wanita itu membalasnya "namaku heyra aku istrinya kim doyoung..hehehe salam kenal ya!"

Wanita itu tersenyum manis "heheh namaku sasa senang juga bertemu dengan mu kakak!" Ucapnya membuat heyra menganga

"Kamu lebih muda dari pada aku?"

Sasa mengangguk "kata kak yuta cuma beda 2 tahun kok sama kakak" mereka saling tersenyum berarti wanita yang akan dinikahi yuta berumur 22 tahun karena heyra kini berumur 24 tahun. Dan berjarak sekitar 7 tahun jika dengan yuta 

"Aahh ternyata aku sudah tua.." menatap suaminya yang tertawa terbahak bahak memajukan bibir bawahnya membuat sang suami menjadi gemas "kamu jahatt ihh" memukul dada doyoung

Mengaduh kesakitan karena pukulan sang istri "masih cantik kok kamu.." menarik sang istri kepelukannya sekedar menenangkannya

"Sebentar" doyoung berlari menuju kamar mandi diikuti heyra dibelakangnya "suruh pacar kamu makan yuta!" Yuta mengiyakan perkataan heyra lalu menyuruh calon istrinya itu memakan sarapan yang sudah disiapkan oleh heyra

"Kamu kenapa?" Tanya heyra mengelus pelan punggung doyoung yang memuntahkan cairan bening dari mulutnya membuat heyra bingung

"Mama" heyra menengok begitu juga doyoung "papa keynapa!?" Tanyanya mendekat memegang kaki papanya, doyoung menggendongnya "papa atit?" Memegang kening doyoung hingga seluruh wajah papanya