Libido adalah istilah yang penggunaannya secara umum berarti gairah seksual. libido juga mempunyai pengertian sebagai energi psikis yang dimiliki individu untuk digunakan untuk perkembangan pribadi atau individuasi. dan kim doyoung mengalaminya. tid...
Heyra berjalan dengan susah payah kearah dapur membawa buah hatinya yang sedang menunggu satu bulan lagi akan melihat dunia, baru saja ingin melangkah keluar dari lift heyra sudah dikejutkan oleh para bodyguardnya doyoung yang biasanya tidak menjaga didepan lift
"Eehh..kenapa kalian?"
Kedua bodyguardnya itu menundukkan kepalanya memberi hormat kepada heyra "nyonya kim, ada seseorang yang ingin menemui anda nyonya!" Tuturnya lalu kembali mengangkat kepalanya menatap heyra
Memang akhir akhir ini banyak orang yang mencari heyra baik itu pembisnis, orang kesusahan, wartawan, dan orang orang yang mengaku sebagai sodara dari suaminya entah untuk tujuan apa tapi lebih banyak pembisnis yang meminta tanda tangan heyra karena memang jika doyoung tidak ada dikantor maka resikonya pembisnis itu harus berhadapan dengan heyra yang jarang mau ditemui sembarang orang
"Siapa itu?" Tanya heyra bingung
"Sepertinya pembisnis nyonya.."
Melangkahkan kakinya kearah pintu utama namun sedikit berbelok mendudukkan diri disofa ruang tamu. Pembisnis yang dikatakan bodyguardnya itu datang kehadapan heyra "nyonya besar kim.." ia menunduk ramah begitu juga heyra "senang bisa dapat kesempatan bertemu dengan anda nyonya"
Heyra tersenyum bergitu juga lelaki itu "duduk!" Mereka mulai membicarakan bisnis itu. Orang itu, menjelaskan dengan yakin bisnis itu akan mendunia. Tetapi, heyra harus membayar uang pembukanya sekitar 11 miliar dan itu menjadi hal mudah bagi heyra mungkin itu hanya sebagian kecil dari kekayaan keluarganya ini
"Saya juga sudah meminta persetujuan tuan besar kim!" Menunduk dengan senyuman. Heyra dibuat tergiur oleh perkataan lelaki itu dengn cepat heyra mentransper uang itu dengan rekeningnya sendiri bukan dari rekening kim company
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dua hari berlalu
Menikmati sandaran sofa yang empuk sambil memeluk donghee dengan erat juga ada jeno dan jaemin yang bermain dengan donghee
"Uncle bagaimana kalau kita kekamar donghee? Kita main ini jika uncle uncle ini kalah..uncle harus menggendong donghee ketoko ice cream didepan komplek! Bagaimana?" Ucap donghee menantang kedua unclenya itu
Sontak mendengar anak sekecil donghee menantang mereka tentu saja mereka menerimanya..kini mereka berjalan memasuki lift dan menuju lantai dua dimana lantai dua adalah tempat privasi keluarga kim yang hanya bisa diinjak oleh keluarga dan pelayan yang ada disini. Tidak untuk tamu
Heyra menggeleng melihat mereka pergi dengan mudahnya mengikuti langkah donghee. "Sayang..sayang!" Doyoung masuk kerumah dengan tergesah gesah
