game

1.2K 121 0
                                    

"Tunggu Sakura"
"Hei dengarkan aku dulu, kumohon".

"Apalagi Naruto?".

"Aku minta maaf atas perbuatan ibu ku".

"Tak perlu, lagian benar apa yang dikatakan ibumu. Gadis miskin sepertiku tak pantas berada disini" jawab Sakura datar sambil berjalan santai  dengan Naruto.

"Itu tidak benar Sakura". Elak Naruto memandang kearah bawah merasa bersalah.

"Hei, sudahlah. Aku tak apa " ucap Sakura mencoba menghibur diri.

"Sebagai permintaan maaf, bagaimana kalau sekarang kita ke taman hiburan". Usul Naruto bersemangat.

"Kurasa tak perlu, sebaik nya kau kembali kedalam. Dan aku akan pulang saja".

"Ayolah Sakurachan, kali ini aku memaksamu".

"Tidak, aku akan pulang saja". Putus Sakura

"Baiklah kalau kau tidak mau, setiap hari aku akan mengantar dan menjemput mu pergi ke kampus. Bagaimana?" Ucap Naruto berbinar membuat Sakura semakin jengah mendengar ocehan nya.

"Ahhh, baiklah kali ini saja. Tapi kau janji tak akan mengganggu ku lagi kan ?"

"Hnnn"
"Aku tidak janji Sakura "  lanjut Naruto dalam hati.

"Naruto".
Panggilan dari arah belakang membuat keduanya menoleh bersamaan.

"Ada apa Sasuke?".

"Ibumu memanggil mu" Bohong Sasuke.

"Kau tidak berbohongkan?" Mencoba mencari tanda kebohongan pada wajah Sasuke, mustahil rasanya.

"Apa aku terlihat berbohong?"

"Kurasa tidak".

"Ya sudah, sebaik nya kau kesana saja Naruto". Sela Sakura menengahi perdebatan mereka.

"Hee, tidak aku sudah janji akan membawamu ke taman hiburan . Kau tunggu disini sebentar lalu aku akan kembali. Bagaimana ?"

"Sudahlah, lain kali saja. Sebaik nya aku pulang dulu".

"Ahhh, sial. Baiklah hati hati dijalan, maaf aku tidak bisa mengantar mu".

"Tidak apa apa".

Setelah kepergian Naruto, Sakura berjalan sendiri diikuti Sasuke yang mengekor di belakang.

"Berhenti mengikuti ku Sasuke" tegas Sakura menoleh sinis kebelakang yang hanya di balas senyum simpul Sasuke.

"Apa?, aku hanya jalan jalan mengelilingi istana ku saja" elak Sasuke yang masih menyamakan langkah di belakang Sakura.

"Kau, ahhh terserah"

Sampai digerbang istana , Sasuke menahan lengan Sakura membuat empu nya seketika berbalik.

"Apa?" Ucap Sakura sinis

"Tunggu disini, biar kuantar".

"Tidak perlu, aku bisa pulang sendiri".

"Ini perintah bukan penawaran".

"Lepas Sasuke ".

"Tidak akan".

"Menyebalkan".

"Kau juga".

"Aishh".

Kakashi datang tergopoh gopoh menghampiri mereka, menarik nafas sejenak mencoba menyeiramakan  degub jantung nya.

iCe pRinceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang