Old Love Story[Hiatus]

XXIV

Yoongi dan Hoseok kembali menuju sekolah sang anak untuk menjemputnya. Setelah pembicaraan mereka berdua tentang masa lalu mereka tadi keduanya malah menjadi canggung. Hoseok yang merasa gugup sedangkan Yoongi yang merasa ia bersalah karena sudah mengingatkan keduanya tentang masa lalu.

Hoseok keluar lebih dahulu untuk masuk menemui anaknya yang sudah menunggu di depan kelas bersama sang guru. Ia tersenyum manis menatap kedatangan papanya. Setelah berpamitan kepada sang guru, Kim Hoseok membawa Jungkook menuju mobil Yoongi kembali.

Min Jungkook tersenyum menatap Yoongi yang juga tengah tersenyum manis kepadanya. Yoongi segera melajukan kembali mobilnya sembari bertanya bagaimana kesan sang anak di sekolah pertamanya.

"Seru! Tadi banyak temen baru hihi" ujar Jungkook. Hoseok yang tengah memangku anaknya ikut tersenyum. Jungkook terlihat sangat senang sekali.

"Papa, tadi ada yang nanya Kookie gini kok kamu sendirian? Mama kamu mana? Gitu ke Kookie karena Kookie kan sendirian.." ucapnya.

"Terus Kookie jawab deh, Kookie cuma punya papa. Kookie ndak punya mama. Terus dia minta maaf. Kenapa dia minta maaf ya pa?" Sambungnya.

Kim Hoseok terkejut mendengar ucapan sang anak. Bagaimana ia akan menjelaskannya ya?

"Kookie, sayang.. ga usah dipikirin ya kalo ada yang nanya gitu lagi. Walaupun Kookie nggak punya mama, Kookie kan masih punya daddy." Jawab Yoongi tiba-tiba. Hoseok langsung menoleh kepadanya.

"Hihi, ndak kok dad. Kookie cuma nanya kenapa dia minta maaf. Iya Kookie seneng karena punya papa sama daddy! Yeay!"

Tangan Hoseok mengelus surai anaknya yang tengah bersorak ria. Ia beralih menatap ke luar jendela.

"Papa, Kookie mau susu pisang." Ucap sang anak.

"Iya, nanti sampe di rumah kita minum susu pisang ya."

"Mau sekarang."

"Oke, kita beli sekarang." Ucap Yoongi.

"Yeay!!"

"Hyung nggak uㅡ"

"Udah nggak pa-pa. Anggep aja kalo kita ngerayain hari pertama Jungkook sekolah."

Setelah mengucapkan hal itu, Yoongi memutar arahnya untuk menuju ke mall yang mereka lewati tadi. Jungkook terlihat sangat senang sekali.

Ketiganya masuk ke dalam tempat besar itu dengan Jungkook yang berada di gendongan Yoongi. Hoseok hanya bisa mengikuti dari belakang saat keduanya berpindah-pindah tempat. Jauh di lubuk hatinya, Hoseok memang merasa sangat senang hari ini. Bisa bersama dengan kedua orang di hadapannya itu membuatnya terharu.

Setelah puas mengelilingi mall, Hoseok mengajak keduanya untuk pulang sebelum hari semakin sore dan Namjoon kebingungan nanti.

"Makasih buat hari ini hyung.."

Yoongi menganggukinya, "Kalo ada apa-apa, jangan sungkan buat hubungin aku."

Hoseok tersenyum serta menganggukinya, "Sayang, daddy mau pulang. Bilang apa ke daddy?"

"Terima kasih daddy! Sampai jumpa besok!"

Yoongi terkekeh, "Iya sayang. Kalo gitu daddy pulang ya. Kookie baik-baik di rumah, jangan lupa belajar."

"Oke dad.."

Setelahnya Yoongi pergi meninggalkan halaman rumah Hoseok dengan mobilnya. Ia menghela nafasnya kasar saat teringat pesan yang papanya kirim pagi tadi. Padahal ia masih bersama Hoseok, untung saja dirinya bisa mengendalikan emosi.