Sasuke berjalan luntang lantung bak lutung di sepanjang jalan. Jam masih menunjukan pukul 1 pagi, tapi dengan seenak jidat bandaranya Sakura malah menyuruh dirinya mencari mangga matang. Ingat matang bukan muda. Cih... Siapa coba yang jualan jam segini? Disuruh nyolong kali ah Sasuke.
Setelah hampir 30 menit berjalan bersama mobilnya Sasuke sampai dirumah Yamanaka Ino, sahabat Sakura. Terakhir kali sekitar seminggu yang lalu saat dirinya mengantar Sakura kesini, dirinya melihat banyak buah mangga yang disini.
Ting tong ting tong
Sasuke memencet bel rumah Ino sambil menguap berkali-kali. Ngantuk hyung...
Ceklek...
Pintu terbuka dan memperlihatkan Shikamaru dengan raut malas nya yang berubah heran saat melihat Uchiha Sasuke berdiri didepan rumah kekasihnya. "Sedang apa kau kesini?."
"Mangga."
"Apa?."
"Ambilkan aku mangga yang matang di pohon sebelah rumahmu cepat!!."
"Kau menyuruhku?."
"Astaga cepat lah nanas!! Sakura dan calon anakku sudah menungguku!." Ucap Sasuke frustasi.
"Aa.. Sakura mengidam? Ya ya.. Sebentar aku ambilkan, kebetulan tadi siang aku baru saja mengambil beberapa."
"Hn."
"Siapa Sayang." Ino keluar dengan wajah mengantuk. Siapa sih yang bertamu tengah malam? Gak punya jam apa dirumah. "Lho Sasuke?."
"Hn."
"Sedang apa kau?."
"Hn." Kenapa banyak bertanya sekali sih... Sasu capek tau😭
"Dasar tembok sialan kau." Umpat Ino kesal.
"Sakura mengidam ingin mangga." Ucap Shikamaru yang keluar membawa kresek hitam berisi mangga.
"Ooo.."
"Hn. Aku pulang. Terimakasih." Setelah mendapatkan mangga ditangannya Sasuke langsung buru-buru pulang untuk bertemu kasur kesayangannya.
"Hati-hati... Aku titip salam buat Sakura."
"Hn."
Setelah Sasuke pergi, Ino kembali menggerutu dengan kelakuan kurang ajar Sasuke.
"Aku heran kenapa bisa gunung es itu berubah menjadi badut sirkus jika dihadapan Sakura."
Shikamaru memeluk pinggang Ino erat. "Itulah namanya cinta. Ayo masuk... Disini dingin. Aku ingin sesuatu yang 'hangat'."
"Aisshh kau ini... Ayo."
('・_・') Mau ngapain? Kok gak diajak?
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Sakura memandangi handphonenya dengan kesal. Sudah hampir satu jam tapi Sasuke belum pulang. Cari mangga dimana sih? Antartika?
"Sabar ya sayang... Mungkin papa masing nyangkut di pohon mangga." Ucapnya mengelus perutnya yang besar.
"Aku pulang..."
Panjang umur. Baru saja dibicarakan sekarang sudah muncul orang yang dibicarakan.
"Kenapa lama?."
"Dan bagaimana aku tidak lama? Ini masih dini hari jika kau ingin aku ingatkan. Ini untukmu." Sasuke menyodorkan kresek mangga yang disambut ceria dengan Sakura.
"Dapat darimana?."
"Rumah Ino."
"Oke." Sakura mengambil satu buah mangga dan menghirup aroma khas mangga yang matang. Kemudian meletakkannya kembali ke dalam kresek. "Sudah ayo tidur."
KAMU SEDANG MEMBACA
Pinky Secretary
Romance(SELESAI) {27 Februari 2020 - 20 November 2020} "Ada apa denganku? Kenapa? Apa dia baru saja melakukan guna-guna padaku?" _Sasuke Uchiha_ "Hanya sekedar iseng tapi kenapa malah begini? Ya sudahlah" _Sakura Haruno_ DLDR!..