Extra Chap 01

2.4K 205 18
                                    

Disebuah ruangan yang nampak temaran terlihat 4 orang yang duduk berhadapan dimeja bundar.

"Jadi..?."

"Terpaksa batal."

"Jika dibatalkan maka kami yang dirugikan bukan kalian." Sahut pria paruh baya tak terima.

Pemuda yang duduk disamping pria itu menyerukan persetujuan "Benar! Bagaimana bisa kami harus menanggung rugi sedangkan kalian malah diuntungkan."

"Tapi ini sudah keluar dari perjanjian awal." Bantah wanita paruh baya yang lain.

Tsunade Senju... Memotong pembicaraan anak, menantu serta cucunya. "Perjanjiannya jika Sakura keluar dari sebulan maka kami menang, sedangkan jika Sakura bertahan lebih dari lima bulan kalian menang. Dan sayangnya... Sakura malah menikah dengan anak ayam itu. Jadi taruhan kita failed!!!."

"Memang apa hubungannya dengan mereka menikah? Yang penting Sakura udah bertahan lebih dari la bulan." Protes Kizashi.

"Ya ada dong." Mebuki menyeringai licik menatap anak dan suaminya.

"Apa?." Tanya Sasori

"Pikir aja sendiri." Jawab Tsunade dan Mebuki bersamaan.

"Ck..."

"Hei... Sudah selesai belum?." Dibelakang sana Sakura duduk memperhatikan mereka berempat sambil memakan popcorn entah dari mana.

"Diam! Ini gara-gara dirimu! Kenapa kau menikah dengan Sasusu sapi itu." Ucap Sasori yang sukses membuat Sakura emosi.

"Kau lupa siapa yang menjebakku malam itu? Hah?! Lupa? Ingin ku ingatkan?."

"Hehehe maaf Saki... Santuy lah... Jangan emosi."

"Jadi kamu kesini ada apa Sayang?." Tanya Mebuki.

"Oh itu... Tadi pagi aku ke dokter kandungan. Terus ternyata aku hamil."

"Aaa... Jadi kamu hamil?." Tanya Tsunade.

"Iya."

"Ya udah."

Sakura heran dengan reaksi keluarganya yang biasa aja. "Kok kalian gak seneng atau kaget sih?."

"Emang kenapa?." Tanya Kizashi.

"AKU HAMIL!!!."

"Oooo... APA?!!!

... SELAMAT SAYANG."

Dan Sakura hanya mampu memasang wajah miris. "Tuhan kenapa keluarga ku berbeda?."

.....

Untuk menyambut cucu pertama Uchiha dan Haruno mereka membuat acara perayaan kecil-kecilan.

"Jidaaatt... Aku tak menyangka cepat sekali kau hamil."

"Itu karna kami selalu rajin dan terus bekerja keras." Jawaban kalem dari Sakura yang membuat Ino ingin menyelepet endasnya :) sabar.

"Sakura tolong ya... Telinga kami masih perawan. Jangan buat kami ternodai olehmu yang telah terkontaminasi virus BMA dari Sasuke." Ucap Karin yang tengah meminum Cola.

"BMA?." Ino dan Sakura memasang wajah bodoh mereka. Apa itu?

"Virus Bucin Mesum Akut."

"Elah bisa ae lu tong."

"Sai gak dateng ya?." Tanya Sakura celingukan.

"Dia kan masih di Eropa."

"Eh iya ya... Lupa."

"Btw udah berapa ni?." Tanya Ino mengelus perut Sakura yang mulai membuncit.

"Baru 10 minggu."

Karin melotot mendengar jawaban Sakura. "Bentar-bentar kalian nikah em... 13 minggu terus kamu hamil 10 minggu! Daebak!!." 😳

Pinky SecretaryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang