Prolog

29.9K 1.6K 372
                                    

JANGAN LUPA SEBELUM BACA VOTE DAN KOMENNYA YA TERIMAKASIH.

Gelap malam terasa sunyi.
Seolah tau isi hati.
Ku baca lagi bait ini.
Bait kata yang tersusun rapi.
Menjadi sebuah kalimat ilusi.
Mengingat mu bisa mengobati luka hati.
Imajinasi ku melayang tinggi.
Meski nyatanya engkau telah pergi.
Namun diri ku tetap tidak percaya sampai hari ini.
Aku merasa kau masih ada di sini.
Menemaniku setiap hari.

Kepergian mu mengingkari janji.
Janji kau kepada ku yang tak akan pernah pergi.
Hidupku terasa sepi.
Saatku tersadar kau benar benar telah pergi.
Ku berharap kita akan bertemu suatu saat nanti.
Meski bukan di dunia lagi.

~Aira Arketa.

_Sembunyi Dalam Senyum_

Aira Arketa seorang gadis manis dari tiga bersaudara yang mempunyai sejuta luka dan duka dalam hidupnya.

Luka dan duka itu semua, ia sembunyikan dalam senyumnya hingga semua orang di luar sana jika melihat Aira berpikir bahwa Aira adalah seorang gadis yang selalu bahagia dan tidak mempunyai masalah hidup apa pun. Tapi nyatanya senyuman itu hanyalah sebuah topeng kaca, yang bisa sewaktu waktu pecah dan memperlihatkan bagaimana duka dan lukanya seorang Aira.

Kehidupan Aira berubah derastis saat ibu kandungnya meninggal dunia dan beberapa bulan kemudian papahnya yang memutuskan untuk menikah lagi dengan seorang janda beranak satu. Di situlah Aira tidak tau lagi apa itu yang namanya kebahagiaan keluarga.

Tidak ada satupun dari mereka yang menganggap Aira ada di dalam keluarga mereka. Mereka selalu menganggap Aira hanyalah anak tidak berguna, pembawa sial, tetapi itu semua membuat Aira tumbuh menjadi gadis yang kuat dan tangguh.

"Aku mau kasih sayang seperti dia."

"Tuhan, kembalikan kebahagian ku, kembalikan abang ku, kembalikan ibu ku atau kau panggil aku agar aku bisa bersama abang dan ibu ku kembali. Dan tidak lagi merasakan perihnya tamparan ini lagi."

"Aku capek, aku lelah rasanya aku ingin tenang selamanya Tuhan, bolehkah?"

_Sembunyi Dalam Senyum_

Tolong ambil pelajaran baiknya dari cerita ini ya.

Gimana ni prolognya?

Ada yang mengalami broken home?

Mari berpegangan tangan saling menguatkan. Saling memberikan semangat.

Biarlah semua berjalan apa adanya.
Berlalu dengan semestinya.
Dan berakhir dengan seharusnya, walaupun tidak sempurna.

Cerita dan tulisan yang aku tuangkan di sini murni hasil dari imajinasi dan rangkaian kata ku sendiri. Semoga kalian suka dengan cerita SDS ini ya. Berkomentarlah aku masih butuh kritik dan saran kalian semua.

Spam next ya.

Salam:
Lulu Pratama Putri.

Sembunyi Dalam Senyum [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang