bagian 7

1.5K 97 4
                                    

Assalamualaikum wr.wb.
Semoga tidak bosan ya kak dengan cerita aku .langsung saja yuk dari pada penasaran😊😊😊

🌷🌷🌷🌷🌷

( terkadang aku bingung dengan ulahmu namun aku mencintaimu . Sungguh dilemamu tak berhenti terbanyang dalam benakku~Najma Khumaira)

🕊🕊🕊

Najma tampak murung di kamar Aisyah 2 kamarnya dulu sebelum dia menikah . Terdapat al quran masih di genggamannya namun tak dia baca .
Penuturan Gus Reza pagi ini benar benar membuatnya delima besar . Baru seminggu menikah Gus Reza sudah mengutarakan hendak pergi ke Bogor .

" Najma sadar . Gus Reza memang suamimu namun dia mencintai Ning Wardah . Kamu lupa penyebab bisa menikah dengannya ," Najma meruntuki dirinya sendiri .

" eh Ning Najma kok di sini ," . Mulut comel Ana benar benar membuat Najma tambah geram.

Mulut Najma komat kamit tak menggubris sapaan Ana . Dia sibuk dengan hafalannya .
Ana hanya terkekeh dengan sikap temannya yang terlihat sedang kesal.
" Pasti dengan Gus Reza ," batinnya lalu pergi meninggalkan Najma.

Najma menghembuskan nafasnya dengan kasar . Di letakkannya mushaf al quran di atas rak buku lalu dia merebahkan tubuhnya di lantai . Tiba tiba saja terlelap dengan sendirinya .

***

Kamar Aisyah 2 geger lantaran Gus Reza masuk kedalam kamar . Mencari sosok perempuan yang membuatnya di omeli Abah Umiknya.
" Apa kalian melihat Najma ," . Ana yang saat itu sedang melintas lalu ikut menyaut .

" Tadi saat lihat di kamar paling ujung Gus . Mbak Najma sedang murojaah di kamar ," tutur Ana .

" Bisa tolong panggilke mbk ," . Ana lari terbirit birit menuju kamar paling pojok .
Tampak Najma tertidur pulas . Terbesit fikiran jahil Ana terhadap temannya . Ana kembali menemui Gus Reza yang sudah menunggu jawaban dari tadi.

" Ning Najma nya sedang tidur Gus . sudah tak bangunin dari tadi ndak bangun bangun juga . Mungkin Gus reza sendiri yang bisa bangunin Ning Najma ," Ana terkekeh dengan kebohongannya . Padahal tadi dia tidak membangunkan sama sekali temannya .

Gus Reza terdiam sejenak . " bilangin Umik memintanya pulang ," .

Gus Reza pergi meninggalkan Ana yang melongo dengan jawabannya.

" Tak sesuai ekpetasiku ," Ana berguman lalu pergi membangunkan Najma.

***

Najma sudah siap dengan gamis warna pink salem yang tampak serasi di kulitnya. Di tambah pasmina hitam yang di balut rapi di kepalanya membuat aura tersendiri. Najma hanya memakai celak dan bedak tipis serta lipstik tipis .

Gus Reza sudah menunggu dari tadi di dalam mobil . Najma masuk dengan sendirinya .tampak suasana hening di antara keduanya .

" Kita mau kemana Gus ," tanya Najma mencairkan suasana.

"Terserah sampean ," jawab Gus Reza singkat.

" kok terserahku . Lah saya ndak tau daerah sini ," gerutu Najma kesal dengan jawaban Gus Reza.

" Ya mangkanya ndak usah banyak tanya. Tinggal menurut saja kenapa sih ," .

Najma terdiam menghadap jendela. suasana begitu hening di dalam mobil.
Tidak ada percakapan antara keduanya.

" Gus. ini daerah mana ," tanya Najma memecahkan suasana .

" Wirosari ," jawabnya singkat.

Suasana kembali hening sampai Gus Reza memberhentikan mobilnya di POM bensin .
" sampean tunggu di sini sebentar ," .Najma mengangguk tanpa kata .

Ajari Aku Mencintaimu,Gus!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang