Assalamualaikum wr.wb
Kembali lagi nih ke cerita aku🤗🤗🕊🕊🕊
Jam sudah menunjukkan pukul 17.30 sore . Najma dan Gus Reza sudah sampai ndalem dari tadi .
" Mas aku izin ke pesantren ya ," .Najma mendekati suaminya yang sedang sibuk mengeluarkan barang barang.
" sudah mau magrib . Lagian disini ada mbk Ulfa mas Rehan dan Nahwa ," Najma hanya terdiam lalu membantunya.
Gus Reza terakhir dari 3 bersaudara . Kakak sulungnya bernama Muhammad Refan tinggal di bogor . Dia menikah Dengan Ning Ulfa dan di karuniai anak bernama Nahwa Zafira . Usianya saat ini menginjak 5 tahun.
Kakak keduanya seorang perempuan bernama Ning Mahda menikah dengan Gus Ni'am di karuniani anak laki laki bernama Azam . Mereka tinggal di Pasuruan jawa timur. Saat ini usia Gus Reza menginjak 27 sedangkan Najma menginjak 22 ." Lagian besok aku juga sudah pergi. Sampean bisa leluasa di pesantren tapi jangan tinggalkan Umik dengan Abah ," Najma menatap Gus Reza sambil terkekeh .
" Ya ndak mungkin lah. Wong jarak pesantren sama ndalem bersebelahan . Panjenengan itu aneh aneh saja ," Najma tersenyum simpul.
" Berarti Nanti malam aku nderesnya kaleh panjengan nggh mas ," Gus Reza terjebak dengan ucapannya sendiri . Najma tersenyum dengan kebingungan suaminya . Gus Reza tersenyum kecut menatap Najma lalu mengambil koper di dalam lemari .
" Besok mas mau bawa baju berapa . Biar aku bantu ," .
" Ndak usah . Biar aku sendiri saja ," ucap Gus Reza .
" Terus gunanya aku apa disini ," gerutu Najma memutar bola matanya .
Tiba tiba pintu terbuka . Sosok malaikat kecil datang menghampiri mereka .
" Assalamualaikum Baba ," Gus Reza menoleh ke arah pintu .
" Waalaikumsalam gelies ," Gus Reza menghentikan kegiatannya . Lalu menggendong Nahwa untuk mendekati Najma ." ciapa dia Baba," tanya Nahwa sambil menunjuk ke arah Najma.
Najma yang gemas dengan Nahwa tersenyum .
" kamu ikut onty Najma ya . Baba mau selesaikan ini dulu .nanti kalau sudah selesai main lagi sama Baba . Oke ,"
Najma mengulurkan tangannya hendak menggondong Nahwa ." Ndak mau . Maunya main sama Baba ," Nahma memutar badannya memeluk Gus Reza .
" gimana kalau kita main di pesantren . Beli permen .beli mainan ," cerocos Najma . Namun semuanya di tolak . Gus Reza menatap Najma yang mulai pasrah menghadapi anak kecil .
" Beli es krim mau ," Nahwa langsung menoleh . Guz Reza melotot menatap Najma sambil menggeleng tanda tidak setuju .
" Es krim ," Nahwa mau menerima gendongan Najma .
" Janji sama Baba jangan makan es krim banyak banyak ," .
" ciap," Najma dan Nahwa keluar dari kamar . Gus Reza melanjutkan kegiatannya .
***
Habis isak Najma sudah selesai solat berjamaah bersama para santri .
Sesampai di kamar Najma mendekati Gus Reza yang masih khusuk dengan wiridnya .
Najma masih menunggu suaminya selesai sambil murojaah hafalan di belakang suaminya." thoha . Maa anzalal rohmana litasqo ," .
" salah iku Ma," ucap Gus Reza mengubah posisinya menghadap Najma ." Terus yang benar pripun ,"
" Ya di buka to al qurannya ," jawab Gus Reza ketus .
Najma manyun dengan jawaban Gus Reza." Tinggal ngucap apa susahnya to Gus gus . Masak kaleh istrine ya di galaki ," gerutu Najma dengan kesal .
" Wes to gak sah kakean ngomong . Di bukak al qurane maneh di woco bener orane ," Gus Reza berdiri lalu keluar kamar meninggalkan Najma yang masih kesal padanya .
" Wes gak perlu cemberut terus . Jangan keluar kamar kalau morojaahe belum selesai ," lanjutnya sampai akhirnya hilang di balik pintu .
Najma mendengus kesal menatap pintu .
" Udah tidak boleh pergi ke pesantren sekarang di tinggal gak mau nyemakke . Ngingetke malah bikin kesel . Gus kutub utara ," omel Najma ." Istigfar Ma . Jangan marah . Sabar . Lanjut murojaahnya saja ," .
Najma melanjutkan murojaahnya di dalam kamar tanpa gangguan siapapun termasuk Nahwa . Mungkin saat ini Gus Reza sedang bersama Nahwa.
******
" Nahwa ikut tidur sama Baba ," rengek si kecil pada umiknya .
" sayang. Besok kan Babanya mau pergi . Jadi tidurnya sama Abi dan Uminya ," tutur Ning Ulfa pada putri semata wayangnya.
" Ndak mau . Pokoknya sama Baba . Kalau ndak boleh Nahwa ngambek ," .Gus Reza menatap Najma memberi kode .
" Ndak papa kok mbak . Lagian saya juga senang kalau Nahwa tidur sama kami . Iya kan mas ," Najma menatap Gus Reza dengan sunyuman dan di balasnya dengan senyuman pula dengan anggukan .Abah dan Umik melongo tak percaya saat Najma memanggil Gus Reza dengan kata Mas bukan Gus lagi .
" sudah ada peningkatan mik ," bisik abah pada Bu Nyai." sudahlah Bah . Biarkan saja . Bagus malah to Bah ," timpal Bu Nyai dengan senyuman .
" Janji jangan nakal sama Baba dan onty Najma ya ," . Nahwa sudah nyelonong masuk ke kamar Gus Reza tanpa pamit pada orang tuanya .
" Kalau sudah ketemu kamu. Di lupakan Abah Uminya ," Gerutu Gus Refan pada adiknya .
Gus Reza hanya nyengir dengan gerutu kakaknya .
" Yowes ndang masuk kamar sana .Nahwa sendirian di dalam ," .Gus Reza dan Najma segera masuk kamar menyusul Nahwa yang sudah masuk lebih dulu.
***
" Nahwa tidur ya . Selamat malam sayang ," Gus Reza mengecup kening Nahwa yang sudah berbaring lebih dulu di atas tempat tidur .
" Kok cuma Aku . Onty Najma juga Baba ," . Gus Reza kelabakan dengan permintaan keponakannya . Sejak kemarin malam Gus Reza tidak pernah melakukan itu lagi . Nahwa menatap Gus Reza yang duduk di sampingnya dengan tatapan Tajam .
Najma di dekati Gus Reza perlahan .di tatapnya dengan seksama . Najma yang merasa Gus Reza semakin mendekatinya dadanya berdesir tak karuan . Kedua matanya di tutup dengan harapan Gus Reza benar benar melakukan permintaan Nahwa .
" aku harus cari alasan untuk menolaknya ," batin Gus Reza sambil terus mendekati Najma.
Saat sudah hampir dekat Gus Reza berbalik duduk di samping Nahwa kembali .
" kok ndak jadi ," ucap Nahwa .
" kerudungnya onty bau belum di cuci sudah di pakai lagi ," tutur Gus Reza tanpa dosa. Seketika Najma langsung membuka mata . Lalu mengecek apakah yang di katakan Gus Reza benar atau tidak . Di ciumnya kerudung dan badannya tidak ada seperti yang suaminya bilang.
" Panjenengan jangan menghina saya ya mas. Orang wangi kok di bilang bau . Kalau ndak percaya cium saja sendiri nih ," Najma mendekati Gus Reza yang duduk di atas kasur bersama Nahwa. Sontak mereka jadi kejar kejaran.
" Nahwa ," .
" Jangan ," ucap Gus Reza lalu menggendong Nahwa.
Najma berhasil menangkap mereka dengan merangkul bahu Gus Reza .
" Kena kan kalian ," ucap Najma yang tak kuasa menahan tawanya .
Gus Reza tertawa terbahak - bahak bersama Nahwa . Najma menatap suaminya yang masih tertawa lepas bersama keponakannya dalam rangkulannya tanpa protes sedikitpun .
Sampai akhirnya giliran Gus Reza menatap Najma . Dia malah menunduk malu lalu melepas rangkulannya ." sudah ayo tidur sudah malam ," Ajak Najma mengalihkan .
( Bersambung)
![](https://img.wattpad.com/cover/254112580-288-k109848.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Ajari Aku Mencintaimu,Gus!
RomansaFollow dulu author sebelum baca!😊😊 Makasihh " Aku tidak pernah menyangka takdirku akan seperti ini , menikah denganmu yang ku kagumi selama ini . Namun aku sadar , hatimu masih mengingat dia " . Najma sang abdi ndalem yang terjebak pernikahan den...