Bagian 23

1.3K 56 12
                                    

Hai readers ...maaf ya gak pernah up lama banget . Masih sibuk kegiatan jadi belum ada waktu untuk membuat cerita lagi..tapi alhamdulillah sudah ada waktu jadi bisa melanjutkan menulisnya...
Selamat membacaaaa......☺☺

.
.
.
.
.
.

( Saat ku menyadari hadirmu Sungguh ku bersyukur mencintaimu )

🌹🌹🌹

" Kenapa kok buru buru pulangnya . Apa ndak mau lebih lama di sini . Bubu masih kangen lo sama kamu Ma," ucap bubu Najma seolah tak mau di tinggal putrinya.

" Najma minta maaf ya Bubu. Tiba tiba mas reza ada panggilan kampus. Jadi harus kembali secepatnya. Nanti kan bisa ketemu lagi . Bubu Najma juga masih kangen tapi pekerjaan mas Reza ndak bisa di tinggal ," Najma memeluk Bubunya.

" sering sering datang ke sini yaa. Bubu akan marah kalau kamu ndak mau dateng," .

" Insyaa allah Bubu .kalau mas Reza udah ndak sibuk Najma pasti datang menemui Bubu baba dan bang alfin ," .Najma memeluk Bubunya dengan erat .

" Beneran ya ,".

" Iya," . Bubu memeluk Najma dengan erat seakan enggan untuk berpisah dengan putrinya.

***

" pulangnya kok cepet banget ," .

" Mas Reza harus ke kampus besok Mi ," .

" Ya sudah kalian cepat bersih bersih habis itu makan . Sini Wawa biar sama umi saja," .Najma memberikan Wawa kepada Umi lalu pergi ke kamar menyusul suaminya.

" Mass," panggil Najma.

" Dalem sayang," (iya sayang)

"emmm," Gus Reza menghentikan aktivitasnya menatap laptop.

" mau apa sayang," Najma menuduk malu sambil tersenyum.
Gus Reza mengerutkan keningnya.

" emm " Najma menggantungkan ucapannya sehingga membuat Gus Reza semakin bingung .

Gus reza bangkit dari tempat duduknya lalu menghapiri istrinya.

" Mau apa sayangku cintaku puajaan hatiku ," Gus reza memperbaiki kerudung Najma .

" Mau makan apa ," tanya Najma .Gus Reza tersenyum lalu mencium Najma gemas.

" terserah ," jawaban Gus Reza membuat Najma langsung cemberut.

" Kok terserah ,"protes Najma.

" Semua masakan kamu aku suka," .

" tapi kan yang masak mbak mbak bukan aku ," .

" ya udah kita makan . Di temani kamu apapun makanannya akan terasa lezat," Najma langsung tersipu malu .

" ayok ," Najma menarik tangan suaminya lalu keluar kamar .

***

" Kenapa mas Reza bicara seperti itu. Apa dia benar benar sudah melupakan aku . Ya allah .mengapa sulit sekali melupakan dia . Walaupun aku bisa melihat kebahagiaannya untuk wanita lain .namun mengapa hatiku tak mampu menerima kenyataan ," . Wardah benar benar kesakitan dengan ucapan yang Gus Reza lontarkan untuknya.

Ajari Aku Mencintaimu,Gus!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang