Chap. 12[Junggorana]

1.1K 281 14
                                    

•••••

               -- JUNGGORANA --

••••

______
-- -- -

"Kriet"

Pintu kelas fashion terbuka. Memperlihatkan kedua anak laki laki dan perempuan. Yang tak lain adalah Seria dan juga Eguan yang baru saja datang.

Seria berjalan dan sempat menatap namsoo yang terlihat babak belur. Dia dapat melihat tatapan namsoo yang terlihat ingin dikasihani.

Karena baru saja kemarin namsoo pergi untuk membelikan sepatu zin di junggorana atas perintahnya dan ternyata dia tertipu.

Namun tanpa memeprdulikan apapun, Seria membalikkan badannya dan susuk di tempat duduknya dengan santai dan menatap jendela.

"Seria. Kau takkan mengatakan sepatah kata untuk namsoo? Paling tidak agar dia tak putus asa. " Ucap Eguan dengan menaruh tas nya di bawah mejanya.

Seria menoleh kearah Eguan dan menggelengkan kepalanya.

"Dia melihat semuanya berdasarkan penampilan. Itulah yang akibatnya. " Ucao tegas Seria dengan menatap tajam namsoo.

"Lagipula, aku sering melihat kasus sepertinya yang hanya melihat penampilan dan membuatnya tertipu. Itu semua salahnya. "

"Jika menjadi dirinya, aku akan menyelesaikan masalahku sendiri. "

"Bahkan jika harus membuatku berdarah dan mati matian. " Ucap seria lagi dengan memiringkan kepalanya.

"Lagipula, "

"Sekalipun aku tak pernah mengasiani diriku sendiri. "

Eguan menghela nafas. Dia memang tak pernah melihat perempuan seperti Seria seumur hidupnya.

Dia hanya pernah melihat wanita yang menggoda dan memanfaatkan tampangnya. Karena itu, Eguan terdiam.

"Kau takkan membantunya nanti saat bertarung? " Ucap Eguan lagi.

"Tidak."

"Tentu saja aku akan ikut karena kau pasti ingin sekali bertarung. " Ucap Seria.

Senyum mengembang di wajah Eguan dan membuat Eguan tersenyum puas ke arah Seria.

Yang tentu saja membuat anak anak perempuan yang melihat senyum Eguan histeris. Selain Seria tentu saja.

"Zin, lagi ngobrol soal apa? " Ucap Yui dengan mendekat ke arah zin.

"Hm... Sini. "

"Tinggal cari aja lalu ketemuan. " Ucap Seria dengan nada datar dan mencari nomor telepon sebelumnya di junggorana.

"Lihatlah." Ucap seria mulai mengetik salam kepada nomor tersebut.

"Memang foto profil seperti ini akan membuat banyak pelanggan. Terlebih lagi pelanggan yang mesum ataupun hanya melihat penampilan. " Ucap Seria dengan menatap tajam namsoo dan semua anak di sana tau jika namsoo terasa sangat tertusuk akan kata kata Seria.

"Dia meminta pertemuan di St. Gian. Itu hanyalah alasan jika dia tinggal jauh. Sebenarnya.. "

"Dia pasti tinggal di St. Gian. " Ucap Seria dengan menunjukkan balon percakapan yang bertuliskan mengajak pertemuan di St gian.

"Se-seria berpengalaman! "

"Bagaimana kau bisa melakukannya? " Ucap Zin dengan tatapan bingung melihat handphone yang tinggal menunggu tempat pertemuan saja.

Changed[Lookism FF]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang