[14] Paparazi

924 199 56
                                    

Saat Suzy berjalan keluar dari kamar Kim Taehyung dan hendak pergi ke lift, dia tiba-tiba merasa ada sesuatu yang salah. Dia menghentikan langkahnya dan menuju ke arah lain, lebih tepatnya ke arah tangga. Di sana, dia melihat ada dua orang berjongkok mengenakan Hoodie hitam dengan kamera di tangan mereka, keduanya saling berbisik dengan foto yang berhasil mereka ambil di kamera masing-masing.

'Paparazi?'

Suzy tersenyum dingin, "Selamat malam, tuan paparazi"

Mendengar suara Suzy kedua wartawan itu terkejut hingga mereka menjadi tertegun sejenak, keduanya lalu berbalik dengan cepat-

"Ah!!"

Wanita dengan tampilan glamor berdiri tepat di belakang mereka dan menghalangi jalan keduanya, meskipun wanita cantik itu memiliki senyuman di wajahnya, tapi entah kenapa mereka merasa jika senyum itu sangat..

..Mengerikan.

Keduanya dengan cepat menyembunyikan kamera mereka di belakang punggung, setelah saling melirik dan memberikan kode keduanya bersiap untuk melarikan diri. Tapi perkataan Suzy selanjutnya membuat langkah kaki mereka terhenti.

"Jika kau berani melangkah kakimu selangkah lagi, maka percaya atau tidak tapi aku bisa membuatmu kehilangan pekerjaan mu sekarang juga"

Refleks keduanya langsung melangkahkan kakinya mundur.

Melihat hal itu, Suzy tersenyum puas "Baiklah, katakan padaku, apa yang kalian lakukan disini?"

Mereka kembali saling memandang seolah sedang berkomunikasi lewat tatapan mata, lalu keduanya tertawa canggung dan secara serempak menjawab "Tidak ada"

Suzy menyipitkan matanya.

Kedua paparazi ini pasti tidak ada disini untuk mengambil gambarnya, lagipula dia baru saja datang tapi sepertinya mereka sudah berada disana untuk waktu yang cukup lama. Lalu, mereka juga pasti tidak disini untuk mengambil gambar Kim Taehyung. Meskipun pria itu adalah presiden stasiun televisi KTH yang bahkan lebih populer dari artis paling populer, itu sangat mustahil. Kim Taehyung datang kemari untuk urusan bisnis, tidak banyak orang yang tahu. Bahkan jika informasi itu bocor sekalipun, harusnya ada lebih dari dua wartawan disini.

Jadi, apa satu-satunya kemungkinan mereka bisa berada di sini?

"Aku akan bertanya pada kalian, apa kalian kenal Kim Jisoo?"

"Oh, Kim Jisoo. Siapa? Kami tidak kenal.."

"Kau mau ini?" Dengan santai Suzy mengeluarkan selembar kertas cek bertuliskan nominal angka yang besar dari dalam tas nya.

Keduanya tercengang, angka-angka yang berada dalam lembaran cek itu harganya puluhan kali lipat lebih tinggi daripada uang yang diberikan oleh orang yang menyuruh mereka datang kemari.

Keduanya berbagi pemikiran yang sama dan dan mengambil kertas cek dari tangan Suzy.

Wanita itu sama sekali tidak peduli, dia melipat kedua tangannya di depan dada "sekarang katakan padaku, apakah kalian kenal Kim Jisoo?"

"Kenal!" Salah satu wartawan itu dengan cepat menjawab "Kami berdua datang kemari karena dia memanggil kami, dia mengatakan jika presiden KTH menginap di hotel ini dan kami bisa mendapatkan berita skandal dari presiden KTH"

"Ya, itu benar. Tapi kenapa wanita itu tidak masuk ke dalam kamar? Dia malah pergi. Kita belum memotret wajahnya"

"Kim Jisoo menyuruh kami diam disini untuk mengambil gambar, tapi wanita malah pergi dan tidak masuk. Lalu kami melihat kau keluar dari kamar itu dan kami mengambil beberapa gambar"

Glamorous Woman : Entertainment IndustryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang