Hamada Asahi!
Pemuda manis berusia 18 tahun kesukaan setiap orang yg melihatnya, kini tengah berada di altar pernikahan bersama seorang pria asing pilihan orang tuanya.
Asahi tak mengenalnya ia hanya tau bahwa namanya adalah Park Jihoon, pernikahan ini terjadi pun karena Orang tua sang pasangan meminta anaknya untuk segera menikah dan memilih asahi sebagai pasangannya sebab asahi adalah anak dari orang kepercayaan orang tua jihoon.
Tuan hamada pun tak bisa menolak karena bagaimana pun juga Keluarga Park banyak membantu keluarga mereka.
Setelah mengucap janji pernikahan. Mereka, Asahi dan Jihoon sedang berada di apartement milik jihoon, kedua orang tua jihoon meminta mereka untuk tinggal bersama, koper asahi pun sudah berada di dalam apartement itu.
"Hei! Aku tidur dimana?" Tanya asahi setelah mereka masuk ke dalam apartement.
"Sopan sedikit.. Aku suamimu" ucap jihoon mendelik ke arah asahi. Asahi memutar bola matanya malas.
"Suamiku...aku tidur dimana hm?" Tanyanya ulang dengan suara yg di imut-imutkan.
"Tidak usah sok imut...." ucapnya sembari duduk di sofa.
"Ishh....baiklah sekali lagi aku tanya aku tidur dimana?" Tanya asahi geram.
Jihoon mencoba untuk tidak tertawa melihat istri kecilnya kesal. Ia bangun lalu membuka jas serta dasinya meninggalkan kemeja putih dengan tiga kancing teratas yg terbuka.
"Kau tidur denganku saja" ucap jihoon sembari berjalan yg diikuti asahi.
"Ini kamarmu?" Tanya asahi setelah sampai di dalam kamar. Jihoon hanya berdehem menjawab pertanyaan asahi sembari membuka kemeja nya.
"Waw tubuhmu bagus" ucap asahi frontal ketika melihat perut jihoon yg memiliki Abs.
"Ingin menyentuhnya?" Tanya jihoon sembari mendekat ke arah asahi yg duduk di ranjangnya.
"Apa boleh!?" Tanya asahi dengan mata berbinar.
Jihoon membuat ekspresi 😮🙂 ia telah berdiri di depan asahi yg duduk lantas sedikit menunduk menempatkan kedua tangannya di sisi tubuh asahi.
"Sentuh" titahnya. Asahi dengan cepat menyentuh perut milik suaminya sembari bergumam kecil.
"Apa yg kau gumamkan?" Tanya jihoon sembari menahan rasa geli akibat sentuhan jemari lentik asahi di perutnya.
"Bagaimana kau bisa memilikinya, aku selalu ingin punya yang seperti ini" ucap asahi, jemari lentiknya menusuk-nusuk satu persatu kulit kotak itu.
"Olahraga, kau tak pernah olahraga?"
"Malas, Olahraga tidak menyenangkan...melelahkan saja" jawabnya mempoutkan bibirnya.
"Apa kau mau melakukan olahraga yang menyenangkan?" Tanya jihoon sembari tersenyum miring. Asahi mendongak menatap jihoon dengan wajah bingung.
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐎𝐧𝐥𝐲 𝐘𝐨𝐮 || 𝐉𝐢𝐬𝐚𝐡𝐢[✓]
RandomWarn! This ⚠B×B⚠ [End] ~Kisah rumah tangga asahi dengan jihoon~ •Jihoon×Asahi •M-preg •M/m Start: 24/01/21 End: 01/06/21