Jihoon mengecup leher asahi, membuat asahi kegelian dan mencoba menjauhkan kepala sang suami.
"Ahh hyung geli"
Jihoon menjauhkan wajahnya.
"Kau mau tau kissmark?""Kissmark?"
Jihoon menurunkan baju asahi sampai bahu, hingga menampilkan tulang selangkanya.
"Akh hyung!!" Ringis asahi saat jihoon menyesap kuat tulang selangkanya.
"Itu namanya kissmark" ucap jihoon tanpa memperdulikan wajah kesal asahi.
"Aku tak dapat melihatnya, aku akan melihat lewat kaca" ucap asahi saat mencoba melihat area yang di tunjuk jihoon.
Ia hendak turun dari badan jihoon namun di tahan, jihoon kembali memberi tanda pada tulang selangka asahi sebanyak dua tanda di kiri dan kanan. Membuat asahi sedikit mengernyit sakit.
"Sudah, sana lihat"
Asahi turun dari badan jihoon dan berjalan menuju kaca untuk melihat kissmark yang di maksud suaminya.
"Wahh, apa ini kissmark? Aku pernah melihat ini di leher Mashiho" ucap asahi kembali ke arah ranjang dan rebahan di samping jihoon yang duduk bersender di kepala kasur.
"Mashiho sepupumu?" Tanya jihoon.
Asahi mengangguk.
"Iya sepupuku yang imut itu""Apa dia punya kekasih?"
"Kata eomma mashiho punya Tunangan namanya Kim Junkyu.... Eum mereka sudah bertunangan dari Satu tahun yang lalu" ujar asahi sembari kembali mengingat kata-kata eommanya.
"Kenapa belum menikah?"
"Kata Eomma, mashiho masih belum ingin menikah dan Junkyu hyung masih...eum aku lupa" ucap asahi. Jihoon hanya mengangguk mendengar ucapan asahi.
"Dan kenapa kau mau menikah?" Tanya Jihoon.
"Eomma dan appa menyuruh ku menikah, jadi aku menikah" ucap asahi, mendongak dan menatap jihoon sembari tersenyum tipissss. Jihoon membenarkan posisi tidur di samping asahi dengan posisi menyamping.
"Oh ya hyung, kapan kissmark ini hilang?" Tanya asahi.
"Dalam beberapa hari, mungkin hilang"
"Apa kissmark ini semula satu akan bertumbuh banyak? Seperti alergi"
"Jika membuatnya lagi, pasti akan bertumbuh banyak...kenapa kau bertanya?"
"Saat aku menginap seminggu di apartement mashiho di jepang, hari pertama aku melihat dua kissmark di leher mashiho lalu tiga hari kemudian saat aku melihat mashiho berganti baju, banyak sekaliiii kissmark" ujar asahi.
"Disini" ucapnya menyentuh dadanya hingga tulang selangka.
"Disini" menyentuh lehernya menggunakan kedua tangan.
"Bahkan di punggungnya" ucap asahi.
"Apa kau bertanya?" Asahi mengangguk.
"Apa yang mashiho katakan?" Tanyanya lagi.
"Mashiho bilang, itu tumbuh begitu saja" ucap asahi.
"Haiss, kau benar-benar polos minta dinodai sekali!" ucap jihoon bergeser menindih tubuh mungil asahi, tak benar-benar menindih nanti asahi bengek.
"Apa hyung mau membuat kissmark lagi?" Tanya asahi. Jihoon menggeleng.
"Tidak, aku hanya ingin ini" ucap jihoon menyentuh bibir mungil asahi.
"Apa hyung ingin kecupan?" Tanya asahi. Jihoon menggeleng.
"Aku ingin ciuman" ucap jihoon.
"Tapi nanti bibirku bengkak, dan aku tak bisa bernafas seperti saat di rumah eomma"
"Aku akan memberikanmu nafas buatan"
"Tapi besok kan s-mmhh" ucapan asahi terpotong karena jihoon mengecup bibir asahi, menyesap bibir itu bergantian yang atas lalu yang bawah.
Asahi membuka bibirnya sedikit agar bisa bernafas, namun jihoon malah memasukkan lidahnya ke dalam bibir asahi...memiringkan kepalanya untuk memperdalam ciuman menelusuri tiap inci mulut asahi menarik-narik lidah asahi agar dapat ia mainkan.
"Hyunghh swudahh" ucap asahi tertahan ciuman Jihoon. Jihoon menyudahi ciumannya dan mengecup-ngecup bibir asahi yang pink kemerahan itu.
"Hahh hah hah" asahi mencoba mengais oksigen dan mendorong jihoon yang berada di ceruk lehernya.
"Hyung berat"
Jihoon merebahkan dirinya di samping asahi, kemudian menarik asahi agar tidur di atas lengannya.
"Apa ciuman menyenangkan?" Tanya jihoon sembari memeluk pinggang ramping sang istri.
Asahi mengangguk
"Menyenangkan sedikit, tapi membuat susah bernafas""Kau akan tau sesuatu yang lebih menyenangkan dari ciuman" ucap jihoon sembari mencium pucuk kepala sang istri.
"Apa?" Tanya asahi mencoba mendongak di tengah dekapan jihoon.
"Setelah lulus kau akan tau" ucap jihoon.
Asahi mengerucutkan bibirnya. Apa-apaan suaminya ini, menunggu lulus katanya? asahi kan penasaran! .
"Ayo tidur, aku mengantuk" ucap jihoon sembari memejamkan matanya. Asahi menurut dan ikut memejamkan matanya sembari tangannya memeluk pinggang sang suami.
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐎𝐧𝐥𝐲 𝐘𝐨𝐮 || 𝐉𝐢𝐬𝐚𝐡𝐢[✓]
RandomWarn! This ⚠B×B⚠ [End] ~Kisah rumah tangga asahi dengan jihoon~ •Jihoon×Asahi •M-preg •M/m Start: 24/01/21 End: 01/06/21