09

168 17 0
                                    

"Be like water, not luxurious but very meaningful."

-unknown

Jangan lupa voteTinggalkan jejak untuk dikenang :)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jangan lupa vote
Tinggalkan jejak untuk dikenang :)

Enjoy the story ❤️

.
.
.

"Disini aja, Sya."

Syakila mendudukkan tubuhnya, disusul Feyla yang tangannya membawa nampan pesanan mereka.

Posisinya berdampingan.

Gadis itu membawa semangkuk mie ayam ke depan Syakila.
"Sokk dimakan, tuan putri." Syakila tersenyum lebar.

Dengan segera kedua gadis itu melahap makanannya.

Fatih memindai sekitar. Saat menangkap objek yang ia cari, langsung saja dihampirinya.

Ia langsung mendudukkan tubuhnya tepat diseberang Syakila.

Syakila mendongakkan kepalanya. Alisnya terangkat.

Aneh sekali bocah satu ini duduk dengannya.

Feyla menatap dua makhluk itu. Sungguh ia kaget, saat Fatih menatap lekat Syakila. Tapi dibalas acuh oleh gadis itu.

Ada yang gak beres nih.

Feyla berdeham.

"Ngapain Lo?"

Fatih mengalihkan pandangannya. Tapi tak menatap Feyla, melainkan melahap makanannya.

Feyla yang diacuhkan menjadi geram. Sombong sekali.
"Dih si somse asu." Ia kembali sibuk dengan makanannya.

"Permisi," mereka yang duduk di meja itu seketika mendongak. Mendapati lelaki berkacamata.

"Saya boleh gabung?" Pak Rayhan bertanya pada mereka. Tapi tatapannya hanya tertuju pada Syakila.

Fatih yang menyadari itu. Sangat kentara jika Rayhan mengagumi gadis didepannya.

"Boleh, Pak." Feyla yang menjawab.

Pak Rayhan tersenyum. Ia mendudukkan tubuhnya disamping Fatih. Tepat diseberang Feyla.

"Rame ya kantinnya."

"Iya, Pak. Tumbenan." Kini giliran Syakila yang menyahut. Ia sudah menyelesaikan makannya.

"Tungguin dong, Sya." Syakila mengangguk pada Feyla. Feyla tipikal gadis yang kalau makan lama.

Saat ditanya, Feyla malah menjawab yang membuat Syakila ingin muntah.
'Gua tuh kalo makan lama, soalnya selalu halu dulu. Kayak lagi disuapin sama cogan gitu lhoo... Terus ditatap.... Beuuhh. Damagenya bukan maen woy. Bikin senyum-senyum sendiri.'

FAVOUR [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang