Minggu pagi di kediaman Lee sungguh sangat ramai dengan semua teman-teman jihoon, keluarga Wang dan keluarga Kwon yang juga ikut andil untuk acara piknik kali ini, mereka semua tengah menunggu jihoon yang belum keluar dari kamarnya.
Mereka tak masalah jika hanya menunggu jihoon mereka maklum dengan keadaan jihoon yang sekarang, tak lama jihoon keluar dengan wajah yang lebih cerah dan tentu saja cantik
Soonyoung berjalan menghampiri jihoon dan menggandeng tangan jihoon dengan lembut tentu saja di sambut hangat oleh jihoon.
"Siap berangkat?"ujar soonyoung
"Tentu saja"sahut jihoonMereka semua bergegas berangkat menuju taman dekat danau yang sudah di sewa oleh tuan Wang menggunakan mobil bersama pasangan mereka masing-masing kecuali Jackson dan Chan yang ikut dengan kedua orang tua.
Soonyoung terus memasang senyum dan menggenggam tangan jihoon dengan lembut soonyoung ingin tak ada air mata hari ini hanya ada senyuman.
"Soon aku ingin bercerita"ujar jihoon
"Apa katakan?"sahut soonyoung
"Aku bermimpi keinginan ku terwujud hari ini"
"Keinginan yang mana?"
"Yang melihat matahari terbit, pantai, matahari tenggelam dan bintang dalam waktu singkat itu loh"
"Wah...ji nanti sepulang piknik ayo ke rumah ku...ada yang ingin aku tunjukan pada mu"
"Yang lain ikut?"
"Boleh saja"Mereka sampai di tepi danau yang sudah di sewa oleh pengelola danau mereka bermain banyak hal contohnya saja seungkwan dan hansol yang memilih main kejar-kejaran dengan Chan, wonwoo dan mingyu yang sibuk mengambil foto sebetulnya hanya mingyu yang semangat wonwoo duduk membaca buku.
Yoongi dan Jimin yang menikmati sumilir angin dengan Jimin yang tiduran diatas paha yoongi, seokmin dan jisoo yang sibuk membatu Jackson membakar daging, Jun dan Hao yang sedang asik bercanda dan seungcheol dan jeonghan yang masih sibuk berdebat entah apa
Semua orang tua tengah duduk bersama mengobrol satu sama lain dengan nyaman, soonyoung dan jihoon memilih duduk berdua di bangku tepi danau melihat dua angsa yang sedang memadu cinta.
"Kau senang?"tanya soonyoung
"Iya senang...kau tahu soon beberapa hari ini yoongi Hyung, seokmin dan Chan tidur bersama ku bahkan mereka memelukku"ujar jihoon
"Bagaimana rasanya?"
"Hangat...tapi masih hangat pelukan mu"
"Benarkah? Bagaimana kalau kupeluk sekarang dan ku lepas kalau aku ingin"
"Boleh.."
"Kemarilah"
"Lucu bukan padahal dulu aku bilang kau boleh memeluk ku jika kau ingin tapi kenapa sekarang aku yang sangat ingin dipeluk oleh mu"
"Tak apa kau kan kekasih ku jadi kalau kau ingin peluk bilang saja"
"Romantisnya kekasih ku"Mereka menghabiskan hari dengan bahagia bahkan mereka sempat foto bersama sesuai permintaan jihoon katanya sebagai kenang-kenangan.
Jihoon duduk diam sebari menikmati makanan yang yang sudah di ambilkan oleh soonyoung sebari memandang keadaan sekitar dengan senyum bahagia tanpa adanya permusuhan dan pertengkaran sesuai keinginan jihoon.
"Mereka bahagia Dino-ya" batin jihoon
.
.
.
Waktu berlalu dan mereka semua sampai di rumah soonyoung saat sudah malam untuk beristirahat beberapa saat sebelum pulang dan beruntungnya soonyoung saat melihat langit yang penuh bintang.Soonyoung membawa jihoon menuju sebuah ruangan yang sudah ia siapkan akhir-akhir ini tentu saja dengan ijin kedua orang tua jihoon dan semua orang.
Di pertengahan tangga soonyoung yang melihat jihoon berhenti seolah tahu jika jihoon lelah memutuskan untuk menggendong jihoon.
Sesampainya di ruangan itu soonyoung meletakan jihoon di tengah tempat tidur bersandar pada kepala tempat tidur dengan soonyoung di sampingnya sebari memeluk tubuh jihoon.
YOU ARE READING
Painting Twilight
Fanfiction"keinginan ku bagaimana caranya melihat matahari terbit, pantai, matahari tenggelam dari Padang ilalang dan bintang malam dalam satu waktu?"