🌹Prolog

4.3K 308 8
                                    

"Harus kutaruh dimana bunga baruku ini? Ah, aku lupa kalo ruanganku sudah penuh" Ucap Kim Jisoo, gadis berusia 24 tahun yang sedang memegang pot kecil dengan bunga Anggrek di dalamnya.

Ruangan gadis ini banyak dihiasi oleh bunga, sebut saja apartementnya di pinggir Kota Seoul. Ia tinggal sendiri semenjak berkuliah di salah satu universitas ternama di Seoul. Ia terlihat seperti gadis pada umumnya dengan paras yang sangat cantik, attitude yang baik, serta pintar yang membuatnya menjadi salah satu siswi yang terkenal dikampusnya. Namun, sosoknya ternyata punya masa lalu yang kelam.

"Aku akan menaruhnya disini sementara" sembari meletakkan pot bunga anggreknya diatas meja dekat jendela

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aku akan menaruhnya disini sementara" sembari meletakkan pot bunga anggreknya diatas meja dekat jendela.

Ia berniat keluar dari apartementnua dan menuju ke minimarket di sebrang jalan. Langkahnya terhenti ketika melihat orang yang ramai-ramai memperhatikan mobil yang berasap. Ternyata baru terjadi kecelakaan.

"Ah.. sakit" sembari memegang kepalanya. Nyeri sekali. "Aku harus cepat pergi, aku tidak tahan melihatnya"

Belum sempat berjalan, Jisoo terjatuh karna lemas. Jisoo tidak bisa melihat darah. Namun ia mendongak ketika melihat ada uluran tangan didepan matanya.

"Sini ku bantu. Kau sakit?"

Halo, hehehe

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Halo, hehehe.
aku menulis ini untuk menyalurkan imajinasiku aja. Syukur kalo ada yang baca atau suka. Have a nice day, Everyone!

Jisoo and Her FlowerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang