Selamat!
-----
- Na Jaemin -
^-^
"Lu lagi sakit J?" Bisik Han melihat wajah teman sebangkunya pucat.
Jaemin masih melamun, padahal guru sedang menerangkan materi didepan. Ia masih memikirkan mimpinya tadi, terasa sangat nyata dan mencekam.
"J.." panggil Han sedikit lebih keras.
Jaemin menoleh, "gimana Han?"
"Lu gejala ya?"
Entah gejala apa yang dimaksud Han, tapi ia merasa kesehatannya tidak bermasalah. "Maksud lu?"
"Gejala galau.." ucapnya sambil memainkan alis.
Bagaimana orang disebelahnya bisa tau, padahal Jaemin tidak menceritakan pasal mimpi pada siapapun.
"Jaemin dan Han saya liat kalian sedang asik sendiri mengobrol, mungkin bisa dilanjutkan dilapangan sekarang" sahut pak Suho selaku guru sejarah. Beliau memang dikenal dingin dan tanpa ampun, banyak yang memberinya julukan GGSD (Ganteng-Ganteng Susah Diraih).
Tanpa menolak Jaemin berjalan keluar menuju lapangan, suasana hatinya memang sedang tidak mood untuk belajar. Lebih baik berjemur sambil menatap tiang bendera pikirnya.
"J maapin gua ye, gara-gara ngajak lu ngobrol malah disuruh keluar.." Baru kali ini Han melihat sikap Jaemin yang pendiam, biasanya sih memang diam dan tenang tapi kali ini auranya berbeda.
"Kaga, santai aja. Mayan sekali-kali main panas" ucapnya tanpa mengalihkan pandangan.
Jadilah sekarang dirinya beradu nasib dengan matahari yang sedang terik-teriknya, dan ternyata bukan hanya dirinya dan Han saja yang dihukum, tapi juga ada Taeyong dan Johnny yang sudah duluan absen disana.
"Ips lu?" Tanya Taeyong tiba-tiba.
"Ii-iiiya k-kkak.." kaki Jaemin rasanya lemas saat Taeyong mengajaknya bicara. Ingin saja ia berpura-pura pingsan agar bisa pergi jauh.
Taeyong berdehem pelan, menganggukan kepalanya. "Gua kira ipa, habis muka lu kek muka-muka orang berilmu. Pindah kelas pasti.." tebaknya.
"I-iiya..kk-kkak.."
"Nama lu siapa? Kelas ips berapa?" Tidak biasanya Taeyong menunjukkan keingintahuannya secara blak-blakan. Johnny yang mendengarnya saja langsung menatap Jaemin dari atas sampai bawah.
KAMU SEDANG MEMBACA
I. Orang Ketiga 🌼 [✔]
Fanfiction- Done - S1 - Kata takdir, "pelan-pelan yang selalu ada bakal kalah sama yang banyak kebetulan." 🅹︎🅰︎🅴︎🄻🄸🄰!¡