39 | ALDY JEALOUS

5.1K 347 22
                                    

HAI SEMUAA BALIK LAGI BERSAMA SAYA AUTHOR AMATIR 🌚✨

WHAT'S UP GUYS!! YUK LAKUKAN SEPERTI BIASA SEBELUM BACA...

YUK BISA YUK!! PENCET BINTANG DI POJOK KIRI BAWAH ☺️❤️

JANGAN LUPA BANJIRIN KOLOM KOMENTAR!! OKEYY??

JANGAN LUPA BANJIRIN KOLOM KOMENTAR!! OKEYY??

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

"Gak kerasa ya, satu bulan lagi bakal ujian..." Celetuk Aldy, membuat semua menoleh kearahnya.

"Iya, dan gak nyangka juga selama ini lo masih jomblo" ucap Arga berpura-pura sedih.

Aldy melirik Arga sinis. "Yeuh.. dasar gak tau kondisi lagi melow apa"

"Haha udah udah jangan ribut..." Lerai Adel, "Gimana pdkt an lo sama Letta? Lancar?"

Aldy tersenyum lebar. "Pasti dong, gue gituloh..." Sambil menepuk dadanya, bangga.

"Jangan di gantungin keburu di ambil orang" ujar Zella, gadis itu masih nyaman menyandarkan kepalanya dibahu Devano sambil menikmati minuman.

Mereka saat ini sedang berkumpul di cafe. Biasalah, hari libur. Bunek dirumah mulu.

"Jangan gitu dong... Lo pada harusnya dukung gue"

"Iyedah.. serah lo"

"Zel, lo tau Bumi kan? Yang kemaren itu.. kayaknya dia cocok sama Letta. Ya ngga?" Tanya Adel, berniat menjahili Aldy.

Zella langsung tersenyum tengil. "Ah iya, emang cocok banget dia... Kemaren sore gue liat dia sama Letta jalan bareng."

"Ck! Sayang" peringat Devano. Ia sangat tak suka jika Zella membicarakan lelaki lain saat bersamanya. Ralat, bukan saat bersamanya saja tapi di manapun dan kapanpun itu.

Zella mendongakkan kepalanya. Ia menatap Devano sambil menyengir. "Hehe, maaf"

"Hm"

"Mampus kan lo, makanya jangan suka begitu haha" Aldy tertawa puas.

"Kita liat aja kedepanya.. Lo atau dia yang bakal dapetin Letta hahaha" terdengar Adel dan Zella yang tertawa jahat. Sedangkan Aldy langsung mengatupkan mulutnya.

"Haha canda Al, jangan di pikirin gitu.. lo udah kurus ntar nambah kurus lagi, kayak kanebo kering hahaha"

"Huh! Kenapa selalu gye yang ternistakan disini Ya Allah.."

Arta menepuk bahu Aldy beberapa kali. "Lo pengen tau kenapa?"

Aldy hanya mengangguk polos.

"Karena muka lo emang minta di nistakan hahaha anjir gue berdosa banget haha" Arga terbahak diikuti yang lain. Kecuali Aldy memandang mereka malas.

"Serah lo.. serah"

>>><<<

"Byy"

POSESSIVE DEVANO [GS 1] 𝐄𝐍𝐃Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang