Jungkook begitu bahagia saat melihat calon anak mereka yang saat ini masih terlihat sangat kecil, ia bahagia akhirnya apa yang diinginkan dan orang tuanya terwujud juga. Tak henti-hentinya ia mengucapkan terima kasih pada Seokjin saat menemaninya USG.
"Makasih sayang..makasih." Jungkook terus mengecup punggung tangan Seokjin saat melihat calon anak mereka.
Perasaan bersalah yang sangat besar kembali menghantui Seokjin saat melihat wajah bahagia Jungkook yang begitu menanti anak yang ada di dalam kandungan Seokjin, yang tentu saja itu bukan darah dagingnya bersama Jungkook melainkan buah hatinya bersama Ken.
"Maafin aku Jungkook sudah mempermainkan kebahagiaanmu seperti ini." batin Seokjin dengan mata yang berkaca kaca.
Setelah selesai melakukan USG dan pemeriksaan menyeluruh, Seokjin dan Jungkook pulang ke rumah mereka. Jungkook begitu tak sabar memberitahu kabar bahagia ini pada orang tuanya.
"Aku ngga sabar lihat reaksi eomma tentang kabar gembira ini. Kamu gimana sayang?" kata Jungkook dengan bersemangat.
"Aku juga." Seokjin memberikan senyum palsunya untuk menyembunyikan rasa bersalahnya.
Jungkook melajukan mobilnya dengan segera agar cepat sampai di rumah dan memberitahu kabar gembira ini.
.
.
"Eomma..eomma.." teriak Jungkook saat memasuki rumahnya.
"Ada apa sayang? Kenapa teriak?" tanya eomma Ye Jin pada Jungkook saat mendengar teriakannya.
Jungkook pun langsung menghampiri sang eomma dan langsung memeluknya erat.
"Eomma..eomma sebentar lagi akan jadi seorang nenek." kata Jungkook sangat bahagia.
"Apa? Apa maksudmu Kookie?" tanya eomma Ye Jin masih bingung dengan kata kata Jungkook.
Jungkook menarik diri dari pelukannya kemudian ia menghampiri Seokjin yang tengah berdiri tak jauh dari mereka, lalu ia mengusap perut Seokjin sembari tersenyum ke arah eomma Ye Jin.
Sang eomma pun tak percaya dengan yang dilihatnya, ia menutup mulutnya dengan mata yang berkaca kaca saat menyadari bahwa Seokjin tengah mengandung saat ini.
"Sayang..kalian ngga lagi bercanda kan?" tanya eomma Ye Jin memastikan.
"Engga eomma..disini calon anak kami sedang tumbuh dan berkembang dengan baik."
Eomma Ye Jin langsung berhambur ke pelukan Jungkook dan Seokjin untuk memeluk kedua anaknya itu.
"Ya ampun..eomma bahagia sekali dengar kabar ini dari kalian. Jin, mulai sekarang jaga makan dan tubuhmu, jangan terlalu capek juga ngga perlu ngelakuin apa apa di rumah, ngerti?"
"Iya eomma." jawab Seokjin.
"Ya sudah sekarang kalian istirahat, eomma siapkan makan siang buat kita."
KAMU SEDANG MEMBACA
The Pain In Our Relationship || KOOKJIN (Complete) ✔️
FanfictionDi depan orang tuaku dan semua orang, kami harus bersikap seolah pernikahan kami adalah pernikahan yang sangat bahagia dan menjadi idaman semua orang. Namun tak satupun dari mereka yang tahu betapa sakitnya hubungan kami dan dia yang sama sekali ta...