tanggal cantik

1.3K 169 32
                                    

yujin menangkringkan motornya di tempat parkir biasa. tiba-tiba motor minju dateng dan langsung terparkir rapih di sampingnya.

"kapan dibenerinnya kak?" tanya wonyoung yang baru turun dari motor yujin.

"lusa kemarin sih. lo gimana, jin? dah enakan?"

"ih, jadi titan gue disini. bay." wonyoung langsung nyelonong ninggalin abangnya dengan minju.

yujin terkekeh liat tingkah wonyoung. "ya lo liat sendiri dong. masa orang sakit ke sekolah."

minju senyum manis natap yujin.

yujin yang ditatap salting sendiri tentunya.

yujin meraup muka minju dan segera rangkul cewek itu. "muke lo tengil."

"apasih, nyebelin." ketus minju.

"tapi sayang kan?"

"kek lo kaga aja."

"iyadeh, gue juga."

"nah sip. begitu." minju ngasih postur 'ok' pake jarinya buat nutupin rona merah mukanya. "btw, lo bawa obat lo kan?"

yujin mengangguk. "sejak embrio selalu gue bawa."

minju mengangguk-ngangguk dan nyentil dahi yujin.

"apasih? nyentil-nyentil." misuh yujin.

"kalo kambuh cari gue ya. siapa tau, dengan adanya gue waktu lo butuh, bisa bantu kesembuhan lo, kan?"

yujin terdiam. yujin bener-bener bersyukur karena minju ternyata lebih peduli dari perkiraannya.

yujin senyum natap mata minju.

minju menutup mulut dan hidung yujin pake telapak tangannya. "jangan kelamaan liatnya. nanti terpesona."

"udah terpesona duluan, lo nya cakep banget. gimana dong?"

pipi minju jelas memerah karena gombal-gembel yujin balik setelah sekian purnama. "asu ah, tengil lo." misuh minju terus lari ninggalin yujin yang ketawa pelan.















"kamu beneran bisa bantu ngajar kan?"

yujin mengangguk, "bisa bu, tenang. kayak sama siapa aja."

gurunya terkekeh, "jangan sok jagoan kamu. bapak einstein aja bisa sakit. yaudah, ini materinya, terus terakhir, kasih tugas yang ini."

yujin ngeliatin map yang dikasih gurunya. "baik bu. saya pamit dulu."

"iya, terimakasih ya, yujin. upahnya nanti sore saya kasih."














tok tok

yujin segera masuk setelah ngetuk daun pintu yang kebuka.

semua mata menuju ke arahnya. tapi yujin berusaha stay cool. walau sebenernya yujin salting sendiri ditatap gebetannya diujung sana.

"selamat pagi. gue gantiin bu siti untuk dua jam kedepan."

seorang cowok angkat tangannya.

"ya?" tanya yujin.

"lo udah pernah ngajar kan? jadi, sekarang nama lo siapa?" tanya hyunsuk.

yujin mengalihkan matanya ke minju. minju terlihat tersenyum dan mengangguk kecil.

"oke, nama gue yujin saputra. ada perlu lagi?"

para murid keliatan bisik-bisik. yujin sebenernya agak risih tapi lihat minju yang senyum dan suruh tenang, yujin malah senyum sendiri. aneh.

weird ; jinjoo (end)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang