Episode 43

11 4 3
                                    

Semakin lama hubungan Jojo dan Joo semakin hambar. Jojo yang semakin sibuk, dan Joo yang entah kenapa.
Untungnya otak Jojo masih berpikir dengan positif. Semua hal tentang Joo masih hal hal yang baik. Jojo hanya berpikir bahwa Joo memang sedang sibuk.

Tapi entah tau apa tidak, soal Joo yang kembali bertemu dengan mantan pacarnya, cinta pertamanya. Jojo masih setia menunggu kabar dari Joo.

Dan dengan Baek Kyung, Nam Joo dan Haru yang masih mencoba mencari tau aoa yang sebenarnya terjadi.

"Wah. Ini gak bisa nih kita biarin gitu aja" - Nam Joo.

"Ya mau lo gimana?" - Haru.

"Samperin lah bego!" - Baek.

"Ya mau ngapain?" -  Haru.

"Tonjok" - Baek.

"Main tonjok aja. Si Jojo ngamuk gimana?" - Haru.

"Iya ya. Do Wha juga bakalan kena omel Jojo kalo sampe gebukin Joo. Ah pusing gue" - Nam Joo.

Yang ada setiap hari kerjaan mereka di kantor hanya untuk membahas masalah Jojo dan Joo. Padahal mereka sendiri belum tau pasti apa masalah mereka. Atau mungkin apa benar mereka lagi ada masalah. Lagi renggang. Karna memang akhir akhir ini sulit buat menebak jalan pikiran dan perasaan Jojo. Apalagi setelah Do Wha dan Sae Mi di kabarkan hilang. Jojo jadi sangat tertutup.

Karna sangking asiknya ngobrol. Mereka sampai gak sadar kalau Jojo sudah berdiri di depan pintu.

"Astaga! Jojo? Ngagetin aja" - Baek.

"Hehe. Maaf ya, kak. Habis tadi udah ngetuk pintu tapi masih pada asik ngobrol. Ngobrolin apa sih?" - Jojo.

"H-hah? E-enggak. Ini ngomongin kucingnya si Haru. Baru lahiran" - Baek.

"Loh. Kak Haru sejak kapan punya kucing?" - Jojo.

"Oh iya. Sejak seminggu yang lalu" - Haru.

"Oh" - Jojo.

"Ngapain ke sini, dek? Perlu bantuan?" - Nam Joo.

"Ah iya, kak. Kata Nana, ada email dari JY group ke email kak Haru. Belum dibuka katanya" - Jojo.

"Oh iya nanti dicek" - Haru.

"Oke. Aku balik ke ruangan, kak" - Jojo.

Baru aja tubuh Jojo hilang dari pandang mereka, tapi kepalanya menjumbul dari balik pintu.

"Kak" - Jojo.

"Oh apa, Jo?" - Nam Joo.

"Entar lunch bareng ya? Udah lama kita gak makan bareng" - Jojo.

Untuk Dia (END) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang