Sekarang haruto dan jeongwoo sedang berada di dalam toko perhiasan. Jeongwoo sudah tidak mood sekali, tapi haruto berusaha untuk mengembalikan mood jeongwoo yang rusak.
" Woo, jangan diem dong ".
" Fokus milih aja lo to, jan ganggu gue ".
" Yahh lo kok gitu sih, kan gue ngajakin lo kesini karena gue mo minta bantuan dari lo ".
" Gue cuma nemenin lo doang yah, gak ada lo minta bantuan yang lain ".
" Ihhh ayolah woo ".
" Ckk, nyusahin orang aja lo ".
Akhirnya jeongwoo pun mau membantu haruto memilih cincin untuk wonyoung.
" Ada yang bisa saya bantu Pak".
' eh anjirr gue dikira bapak bapak, masih muda gue wooyyy tua an juga lo. Anak sekolah gue nih, masa tampang gue di samain ama orang tua ' batin haruto menggerutu.
" Pak ".
" Eh iya mba, eumm jangan panggil pak deh mba. Saya masih anak sekolahan soalnya hehe ".
Jeongwoo tentu tertawa pelan mendengarnya.
" Ohh iya dek, maaf soalnya saya kira udah gak sekolah ".
" Iya gapapa mba ".
" Ada yang bisa saya bantu dek, mau cari kalung, gelang, atau cincin".
" Eumm cincin mba, kira kira yang mana yang bagus ya mba ".
" Kalau boleh saya tau, adek mau kasih buat hadiah atau untuk yang lain nya ".
" Eumm buat cincin pertunangan mba ".
" Ohh, sebentar yah. Saya akan merekomendasikan cincin yang bagus ". Ia pun mengambilkan cincin yang haruto maksud.
" Nah, yang ini berlian nya cuma satu tapi terkesan sangat mewah dek. Biasanya, wanita sangat suka dengan cincin seperti ini ".
" Kalau yang ini, Juga sangat bagus sekali. Cincin seperti ini sangat sering di pakai oleh wanita yang bertunangan. Kesan nya seperti wanita yang sederhana namun terlihat elegan ".
" Gak ada yang biasa aja gitu mba ".
" Ihh to, lo tuh mo tunangan bukan mo mainan ".
" Eh gue tunangan kan cuma buat main main doang woo ".
" Gila lo ".
" Gimana mba ".
" Eumm yang biasa ya dek, mungkin seperti ini ". Ia menunjukan cincin yang berbentuk daun. Yah mungkin cincin ini terlihat biasa. Karena, haruto tak ingin membuat pertunangan nya menjadi istimewa.
" To, lo bakalan ngundang banyak orang. Keluarga besar lo juga pada ngumpul. Keluarga nya wonyoung juga bakalan banyak yang datang. Lo bakalan malu malu in diri lo sendiri to kalo lo malahan milih cincin yang salah dan sederhana kek gini ".
" Terus gue harus milih yang bagus gitu woo, mendingan juga gue beliin buat lo ".
" Eh ". Mba nya itu pun terlihat bingung dengan ucapan haruto. Ia melihat jeongwoo dan haruto secara bergantian. Jeongwoo yang sadar akan hal itu pun mengalihkan pembicaraan.
" Ah jan gila deh lo to, kita sahabatan bego. Apa apa an sih lo, oh ya mba jangan di dengerin ya . Ni orang otak nya agak sengklek dikit, biar saya aja yang milihin nya mba. Soalnya calon tunangan nya juga temen saya ".
" Oh iya dek ".
" Eumm kalo menurut saya sih, saya lebih suka lihat yang ini mba. Bener kata mba, wanita yang memakai cincin ini bakalan kelihatan elegan ".
