" Nga.. ngapain lo disini ". Tanya haruto gagap. Ia dan jeongwoo tentu saja terkejut.
" Yang seharusnya nanya itu gue, kalian berdua yang ngapain di atap. Nodain mata gue lagi ".
Haruto segera menghampiri teman nya itu.
" Hwan lo liat semua nya ".
" Parah parah, sumpah parah beut lo to. Ya gue liat semuanya lah, lo pikir atap sekolah kita banyak ruangan gitu ". Junghwan melihat semua nya, dan dua kali junghwan tau tentang masalah hati kedua sahabat nya itu.
Jeongwoo hanya menunduk, ia benar benar malu.
" Biasa aja kali woo ".
" Jangan bilang ke yang lain ya hwan ". Ucap haruto
" Kenapa ".
" Ya, masalah nya kan gue masih dalam proses, belum official ".
" Ya terus kenapa, kan kagak apa apa. Mereka juga pasti bakalan dukung lo berdua ". Namun jeongwoo tiba tiba pergi begitu saja. Mereka berdua jadi bingung mengapa jeongwoo langsung pergi.
" Lo sih hwan ".
" Kenapa jadi gue ".
" Lo ngapain ke atap sih, moment penting gue nih ".
" Asli jijik gue to, lo jadi halus bener pas ama jeongwoo ".
" Lo belum jawab gue bego ".
" Jawab apa an ".
" Ya jawab, kenapa lo ke atap. Selama ini gue kagak pernah liat lo pergi ke atap ".
" Ya terserah gue lah, emang nya atap sekolah milik bapak lo ".
" Tumben ae bego ".
" Bukan urusan lo to, gue lagi bete doang ".
" Kenapa ".
" Lo susul jeongwoo aja deh sono, kenapa jadi lo ngintrogasi gue ".
" Gue naruh kecurigaan ama lo ".
" Berisik to, udah pergi sono ".
" Lo nyebat ".
" Lo gila apa, mana mungkin gue nyebat bego. Gue pen nyantai doang, lo berdua malah gangguin gue ".
" Ya mana gue tau lah ". Haruto pun ikut pergi dari atap sekolah. Meninggalkan junghwan sendirian.
" Cuma gue ama Tuhan yang tau to ".
Kini jeongwoo kembali ke kelas nya dan duduk di kursi nya.
" Kamu dari mana woo ".
" Ruang musik ".
Teman teman nya menatap jeongwoo bingung.
" Lo kok akhir akhir ini sering keluar kelas sendiri sih woo ".
" Iya, kemana aja lo ".
" Berisik ".
" Lo kenapa sih woo ". Dari awal sampai akhir pelajaran jeongwoo masih saja terdiam. Ia hanya menjawab penting dari guru nya saja. Lain hal nya dengan haruto dan junghwan.
" Lo apain lagi si jeongwoo ".
Haruto hanya terdiam dan tidak menjawab pertanyaan dari yoshi.
" Woo ".
"... " tidak ada jawaban dari jeongwoo. Sontak semua teman teman nya melihat keanehan dari jeongwoo. Jeongwoo langsung saja pergi keluar kelas untuk segera pulang.
" Lo jujur ama gue to, lo ada ngapa ngapain si uwu yah " haruto tentu saja bingung ingin menjawab apa. Haruto menatap junghwan ragu, ia ingin meminta bantuan.
