Malam hari nya, jeongwoo bingung dia ingin memakai pakaian seperti apa.
" Adek, kok sibuk gitu. Kaya mau kemana aja ". Ujar bunda nya.
" Ini bun, uwu tuh mau jalan ama hartono ".
" Haruto sayang ".
" Hehe iya itu maksud nya bun ".
" Kamu mau jalan sama haru, kencan yah ".
" Ihhh bunda, mana ada kencan dadakan. Ya sebenernya udah tadi pagi sih bikin janji nya ".
" Terus kamu kenapa sibuk sendiri gitu ".
" Mau cari pakaian yang cocok bun, soalnya tu anak gak kasih tau mau di ajak kemana uwu
nya ".
" Adek mah pakai baju apa aja cocok kok ".
" Bunda nggak asik deh, uwu tuh pen minta pendapat ".
" Yaudah sini bunda bantuin ". Akhirnya bunda nya jeongwoo membantu jeongwoo untuk memilih pakaian nya. Seperti anak gadis yang ingin kencan saja bukan.
Sementara itu, di ruang tamu sudah ada Woojin dan ayah nya sedang bersantai.
Tingggg tonggg. Bel rumah jeongwoo berbunyi.
" Biar kakak aja yang bukain yah".
Woojin pun berjalan ke arah pintu.
" Malam bang ".
" Lo ".
" Jeongwoo nya ada ".
" Jijik gue to, lo maen nanya nanyain adek gue. Kek mo ngajak kencan aja lo ".
" Ihhh abang, gue beneran nanya ini. Soalnya gue udah buat janji mo jalan bareng jeongwoo ".
" Ada, masih di kamar dia mah ".
" Boleh masuk nggak nih bang ".
" Biasa nya lo langsung nyelonong aje rut ".
" Ada Om June yah "
" Hmmm ".
" Halo Om, selamat malam ".
" Ehh ada Haru, sini sini duduk samping Om ". Ucap ayahnya jeongwoo.
" Iya Om ".
" Mau ngajak Si Adek jalan yah ".
" Eumm Iya Om, udah janji tadi pagi soalnya ".
" Oh yaudah, jangan malem malem bawa si adek yah ".
" Iya om ".
" Elehh, kalo maen tuh suka lupa waktu yah ".
" Mana ada sih bang ".
" Maklumin ya haru, si Woojin lagi berantem ama pacar nya ".
" Sensi kek cewek lo bang ".
" Gue geprek ya lo ".
" Om anak nya durhaka tolong kutuk ".
" Hahahhaha ". Ayah jeongwoo tertawa. Dan saat itu pula jeongwoo turun dari kamarnya bersama bundanya. Bayangkan gaes. Jeongwoo memakai sweater berwarna merah mufa dan celana putih panjang. Sangat lucu sekali, wajah jeongwoo yang manis semakin terlihat sempurna. Haruto hampir tidak berkedip sedikit pun dan mulut nya sedikit menganga.
" Semoga aja ada si laler masuk ".
" Ihhh anak ayah manis banget sih ".
" Apa sih ayah ".
" Nih, anak gadis nya bunda udah siap ".
" Bundaaaaaa ". Rengek jeongwoo.
" Bunda, haru mau ngajak jeongwoo jalan bentar yah ".
