⨳⃨ ❷❺. the missions ₊˚

389 65 7
                                    

"ya, ya kenapa tak terpikirkan olehku" ucapnya sambil menunjukkan expresi seperti dibawah ini

𖣂

hogwarts express, kompartemen

"apanya?" tanyaku bingung yang kemudian membuatnya menggeleng gugup, aku memberikan rotasi mata juga untuknya

"kami mencarimu kemana-mana" suara albus kepada scorpius

"dan sekarang kau telah menemukanku. ta-da! aku hampir tidak bersembunyi. kau tahu betapa aku suka pergu lebih awal. menghentikan orang yang menatap. berteria bahkan menulis "putra voldemort" di koperku. yang itu tidak pernah menghilang. dia benar-benar tidak menyukaiku, bukan?" suara scorpius yang membuatku menatapnya tajam dengan akhir pertanyaannya yang aku yakin di tuju kepada rose

aku lalu menatap kearah albus yang memeluk scorpius. dengan keganasan -ya aku bersumpah itu agresive. aku menatap geli kearah keduanya mereka bertahan sebentar

scorpius bahkan terkejut dengan ini, scorpius ingin menatapku mungkin ingin bertanya tapi aku membuang tatapanku darinya dan mengalungkan tanganku di dada

"baik. halo. um. apa kita pernah berpelukan sebelumnya? apa kita berpelukan?" suara scorpius agak gugup bingung ingin membalas atau tidak. lalu kedua lelaki itu saling menatap canggung

"hanya dua puluh empat jam yang agak aneh" suara albus yang melihat kearahku yang kubalas dengan helaian nafas

"apa saja yang terjadi di dalamnya?" tanya scorpius melihat kearahku dan albus bergantian

"aku akan jelaskan nanti. kita harus turun dari kereta ini" ucap albus yang disusul oleh suara peluit dari luar. kereta mulai bergerak

"terlambat!. kereta sedang bergerak. hogwarts ahoy!" suara scorpius yang membuat senyumku muncul melihat tingkah lucunya. percuma saja aku tidak bisa lama marah darinya

"kalau begitu kita harus turun dari kereta yang sedang berjalan" suara albus yang membuatku menatap kaget "kau gila ya" suaraku

"bercanda sayang" ucapnya yang berhasil membuatku merotasikan mataku sedangkan scorpius tertawa pelan

"sesuatu dari troli, sayang?" tanya penjual makanan di troli saat kami bertiga memasuki kompartemen

albus membuka jendela dan memanjat keluar yang membuatku menatapnya tak percaya

"kereta sihir yang bergerak" ucap scorpius yang berdiri disampingku

"pumpkin pasty? kue kuali?" tanya si penjual lagi yang membuatku dan scorpius menoleh bersamaan yang membuat bahu kami tanpa sengaja saling bersentuhan yang membuatku dan scorpius saling melihat

aku sedikit gugup dan langsung memalingkan pandanganku dan melihat kearah penjual makanan itu dan berkata tidak yang membuatnya pergi dari sana

ada apa denganku, kenapa aku menjadi salah tingkah seperti ini dengan scorpius

pikirku sambil menundukkan kepalaku dan mengelus pipiku yang rasanya memerah

"albus severus potter, singkirkan pandangan aneh itu dari matamu" suara scorpius yang membuatku melihat kearah albus yang sedang memberikan seringaian dengan tubuh nya yang didudukkan dijendela

"albus, kau benar-benar gila!" ucapku menatapnya kesal, takut dia akan terpeleset dan terjatuh

"pertanyaan pertama, apa yang kalian ketahui tentang turnamen triwizard?" suara albus mengabaikan ucapanku

"oh kuis! -wajah scorpius berubah jadu ceria- tiga sekolah memilih tiga juara untuk bersaing dalam tiga tugas untuk satu piala. apa hubungannya dengan itu?" tanya scorpius sedikit bingung di akhir

"kau benar-benar seorang pecandu hebat, kamu tahu itu?" suara albus kepada scorpius "ya, hah?" tanya scorpius bingung begitu juga aku yang tidak paham maksud saudara kembarku itu

"pertanyaan kedua. mengapa turnamen triwizard tidak dijalankan selama lebih dari dua puluh tahun?" tanya albus yang membuatku mengangkat tangan sambil berteriak "aku, aku!" yang membuat scorpius yang berada di sampingku sedikit terkekeh dan merangkul pundakku

"ya, sis" ucap albus mengizinkanku menjawab

"kompetisi terakhir termasuk dad dan seorang anak laki-laki bernama cedric diggory. mereka memutuskan untuk menang bersama tetapi pialanya adalah portkey dan mereka diangkut ke voldemort. cedric tewas. mereka segera membatalkan kompetisi tersebut" jawabku

dan sekarang aku tau kenapa albus memintaku membaca dan menghapal history triwizard

"baik, pertanyaan ketiga: apakah cedric perlu dibunuh? pertanyaan mudah, jawaban mudah: tidak kata-kata yang diucapkan voldemort adalah "bunuh cadangan" cadangan. dia meninggal hanya karena dia bersama dad dan dad tidak dapat menyelamatkannya tapi kita bisa. telah terjadi kesalahan dan kita akan pergi untuk memperbaikinya. kita akan menggunakan pembalik waktu. kita akan membawanya kembali"

suara albus menjelaskan yang membuatku dan scorpius membulatkan mata dan menatapnya kaget

"apa?!" suara teriakkan ku dan scorpius bersamaan

"albus, karena alasan yang jelas, aku bukan penggemar pembalik waktu" ucapan scorpius

"bahkan dad berbohong kepada diggory dengan berkata semua pembalik waktu sudah di musnahkan. bukankah berarti ada hal berbahaya makanya kita tidak boleh menggunakannya" suaraku menyetujui ucapan dari dad

"maka dari itu!. ketika amos diggory menanyakan pembalik waktu, dad menyangkal keberadaan mereka. dad berbohong kepada seorang lelaki tua yang hanya menginginkan putranya kembali. yang hanya mencintai putranya. dan dia melakukannya karena dia tidak peduli. semua orang berbicara tentang semua hal yang berani dad melakukannya. tapi dia juga melakukan beberapa kesalahan. faktanya, beberapa kesalahan besar. aku ingin menyetel salah satu kesalahan itu dan membenarkannya. aku ingin kita menyelamatkan cedric"

penjelasan dari albus membuatku terduduk lemas dikompartemen, bagaimana ini. aku percaya kepada dad. tapi tidak mungkin aku membiarkan saudara kembarku pergi sendirian walaupun ada scorpius disana

"oke. apa pun yang menyatukan otakmu sepertinya telah patah" suara scorpius menolak secara halus pernyataan dari albus

"aku akan melakukan ini, scorpius. aku perlu melakukan ini. dan kalian tahu sebaik aku, aku akan melakukannya benar-benar mengacaukannya jika kalian tidak ikut denganku. ayolah" suara albus dengan seringaian

"tidak aku tidak akan ikut!" pekikku yang menbuat scorpius ragu-ragu menatapku

aku lalu membuka, pintu kompartemen dan pergi meninggalkan mereka

"tangkap dia scorp! kalau tidak dia akan mengacaukannya dengan mengadu ke dad!" teriakkan albus yang masih ku dengar. sial dia mengetahui isi pikiranku

aku lalu berlari saat scorpius meneriakki ku dan mengejarku. tapi sialnya aku tertangkap dan scorpius menggendongku seperti menggendong beras

aroma citrus yang aku hirup di ramuan cinta menyengat di hidungku saat dia menggendongku

"lepaskan aku scorp! aku berjanji tidak akan memberitahu dad!" teriakku sambil memukul bahu scorpius. sedang kan scorpius mengabaikanku dan tatapan orang-orang

"maaf, airy. ini demi persahabatan kita aku tidak mau kehilangan albus ataupun kau" ucapnya yang membuatku terdiam. bukan dengan kata-katanya tapi nama panggilan yang dia berikan kepadaku

scorpius kemudian menurunkanku dan mengunci kompartemen agar aku tidak bisa kabur, lalu didepan ku albus menyeringai dan menghilang saat dia melompat ke luar jendela

"albus!" teriakku, aku kemudian melihat kearah scorpius dia memberiku tatapan maaf lalu kembali menggendongku membuka lebar jendela kemudian kami melompat bersama dengan aku memeluknya erat

𖣂
t᥆ bᥱ ᥴ᥆ᥒtιᥒᥙᥱ
d᥆ᥒ't f᥆rgᥱt t᥆ ᥎᥆꧑ᥱᥒt

⠀ᵎ 𝗢𝗡 𝗥𝗘𝗩𝗜𝗦𝗜 + ʬ۪ʬ ˒ 𝐓𝐇𝐄 𝐂𝐀𝐌𝐀𝐑𝐀𝐃𝐄𝐑𝐈𝐄 ❪ !#⃞THECURSEDCHILD ❫Where stories live. Discover now