O3. Oops, mission failed!

3.8K 993 353
                                    


jangan lupa vote + comments ya hehe
👁👄👁

















Yujin menarik tangan Jiheon dengan terburu-buru ketika melihat jarum jam yang melingkar di pergelangan tangannya menunjukkan angka 10 lewat 5. Yujin takut Kak Junkyu udah minggat dari lapangan dan berakhir nangkring di kantin.

Kalo kayak gitu kan, sia-sia Yujin bawain minuman penuh cinta ini.

"Anjir, Jin, pelan-pelan dong!" Jiheon protes.

"Maap, gue terlalu excited." Yujin nyengir dengan wajah tanpa dosa.

Sesampainya di pinggir lapangan, gadis jangkung tersebut tersenyum lebar karena mendapatkan eksistensi Junkyu di dekat podium. Sang Pujaan Hati-nya itu tengah duduk sembari mengipas-ipas wajahnya dengan sebuah buku.

"Aduh Kak Junkyu padahal bilang aja kalo mau dikipasin, gue rela dunia akhirat!" seru Yujin heboh.

Sementara Jiheon di belakangnya hanya bisa geleng-geleng kepala.

"Bentar ya, Ji, gue mau nyamperin Kak Junkyu dulu, hehe."

"Yaudah sana gece." balas Jiheon malas, gadis itu bahkan memutar kedua bola matanya.

Dalam pikiran Jiheon, Yujin sudah terlampau gila dan head over heels dengan sosok Junkyu. Jiheon takut aja temennya itu patah hati kalo terus-terusan begini, tapi tampaknya mental Yujin sekuat baja. Prinsipnya maju terus pantang mundur.

Di sisi lain, Junkyu masih ngetawain lawakan Park Jihoon ketika seseorang memanggilnya. Bukannya Junkyu yang nyahut, ini malah Jihoon.

"Kak Junkyu..."

"Eh, Yujin? Ngapain?" Jihoon bertanya dengan senyum terpatri di wajahnya.

"Kak Jihoon, hehe.." Yujin cengengesan, dia nyapa Jihoon yang mana adalah partner Yujin nge-MC setiap acara sekolah.

"Lo nyari Junkyu, ya?" tanya Jihoon, cowok itu mendapat anggukan dari Yujin.

Kemudian, pemuda dengan mata serupa boba tersebut menyenggol Junkyu yang masih bengek.

"Kyu, dicariin tuh!"

Yujin sendiri udah nahan salting liat ketawa Junkyu yang indah banget. Ya Tuhan... Yujin bener-bener bucin akut sama Kim Junkyu!

"Kenapa Yujin?" tanya Junkyu halus.

Suaranya sopan banget masuk telinga, nggak kayak adiknya yang bar-bar naudzubillah!

"Ini, Kak, tadi pagi aku bikin jus stroberi kelebihan. Buat Kak Junkyu." Yujin memberikan botol berisi ramuan cinta itu pada Junkyu.

Jihoon yang berada di antara mereka bersiul-siul meledek. Masa bodoh jadi nyamuk, yang penting ngeledek nomor satu.

Sebenernya, Junkyu nggak begitu suka stroberi. Tapi cowok itu mengangguk dan menerimanya dengan senyuman untuk menghargai adik kelasnya ini.

"Makasih, Jin."

"Sama-sama, Kak. Dihabisin, ya."

Junkyu hanya melemparkan senyum tipis sebagai balasan.

"Eung.. Oke kalo gitu, aku duluan, Kak. Hehehe."

"Iya, Jin, hati-hati."

Yujin ngangguk, gadis itu berjalan menjauh, menghampiri Jiheon yang masih setia menunggunya di salah satu bangku di pinggir lapangan. Jiheon menaikkan satu aliasnya kala bertatapan dengan Yujin.

"Gimana? Udah kan? Yuk balik."

Yujin nyengir. "Lo kalo mau balik duluan gapapa, gue harus mastiin Kak Junkyu yang minun ramuan itu!"

LOVE POTIONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang