sebelum baca, ayo liat ini dulu hehe ^^
:::
Setelah tidur nyenyak tanpa gangguan semalam, paginya Yujin disambut oleh ketukan pintu dari luar. Gadis itu bergegas lari menuju ruang tamu dengan mulut penuh roti dan tas yang masih ia tenteng.
"Bwentwarr!!" seru Yujin heboh.
Ketika sampai di ruang tamu, Yujin langsung membuka pintu depan yang terkunci dan disambut oleh senyuman Doyoung. Yujin pun balas menunjukkan senyum manisnya, ia melihat Doyoung dengan balutan seragam SMA Angkasa—entah kenapa, jadi makin ganteng.
Eh? Yujin bilang apa barusan?!
"Hai." sapa cowok itu, masih dengan senyum manis yang terpatri di wajahnya.
"Hai, hehe." balas Yujin sedikit kaget. Rotinya udah masuk ke perut sekarang.
"Udah siap?" tanya Doyoung.
"Udah!"
"Hari ini berangkatnya pake motor ya, Jin." Doyoung nyengir kuda.
"Loh tumben? Perasaan udah lama nggak bawa motor ke sekolah." Yujin mengernyitkan dahi, dia kira Doyoung bakal terus bawa mobil karena pas deket sama Yujin, cowok itu nggak pernah bawa motor lagi.
"Hehehe." kekeh Doyoung. "Soalnya biar bisa peluk-pelukan."
Otomatis Yujin melotot, tapi nggak bisa disangkal kalo sebenernya Yujin salting dan pipinya mulai memanas. Ia memajukan bibir sambil mengambil kesempatan untuk mencubit lengan Doyoung.
"Dih, modus!" cibirnya.
"Ya gapapa dong modus sama pacar sendiri. Daripada sama cewek lain?" Alis Doyoung naik-turun, cowok itu berniat menggoda Yujin.
"Malesin banget sih, Doyyy??!!" Yujin mencebikkan bibirnya.
"Cieee salting." ledek Doyoung. Tapi, pas sadar kalau Yujin makin manyun, ia kembali berujar. "Hahah becanda. Yaudah ayok cus sekarang."
Yujin ngangguk, ngekor di belakang Doyoung. Dan tentu saja Doyoung lagi-lagi dengan otak modusnya memakaikan helm ke kepala Yujin sambil merapikan anak rambut gadis itu.
"Cantik." ceplos Doyoung tiba-tiba.
Yujin kaget. Masih belum terbiasa sama celetukan-celetukan bucin Doyoung yang baru ia rasakan hari ini. Sebenernya kemarin-kemarin juga gini sih, tapi kan nggak se-intens ini!
Sadar kalau Yujin salting, Doyoung nepuk jok motornya pelan.
"Ayok berangkat!"
Di perjalanan, Doyoung iseng nanya.
"Kamu jadi nyihir temen-temen kita?"
KAMU SEDANG MEMBACA
LOVE POTION
Fanfiction[ BOOK 1 ] Semua berawal dari percobaan iseng Yujin dalam membuat ramuan. Ramuan cinta, katanya. Siapapun yang meminumnya dapat jatuh cinta pada Yujin dalam sekali teguk. Gadis itu berniat memberikannya pada Junkyu, kakak kelas yang ia taksir saat p...