[3] Senja

617 119 6
                                    

~HAPPY READING~
Sebelum baca...
Vote dan Comment dulu(◠‿◕)
· · ─────── ·𖥸· ─────── · ·

Jisoo masih kesal dengan sikap Jiyong yang keterlaluan untung saja ia dapat menelpon Jennie untuk menjemput Jiyong dari cafe. Rasanya kepala Jisoo akan pecah saat mengingat Jiyong menyuruh Taehyung buat menjauh darinya, padahal sudah jelas dia lah yang berusaha mendekati Taehyung. Memalukan tapi Taehyung malah tertawa saat melihat ekspresi marah Jiyong yang menganggap Jisoo adalah anak kecil harus ketat di jaga. Dan disinilah mereka sekarang di samping sungai Han. Jisoo sengaja mengajak Taehyung ke sungai ini sebagai permintaan maaf untuk perbuatan Jiyong.

Jisoo berjalan tepat di belakang Taehyung, ia hanya bisa memandangi punggung Taehyung yang bidang. Sebenarnya ia ingin sekali berbicara tapi ia takut Taehyung risih, bahkan untuk berjalan di sampingnya saja Jisoo sudah takut. Tanpa sengaja Jisoo menginjak batu besar, seketika keseimbangannya hilang. Bokongnya menghantam permukaan pasir tapi ia masih bisa menahan mulutnya untuk tidak berteriak.

Ingin rasanya Jisoo memukul siapa saja yang menaruh batu ini berada di sana. Tidak masalah jika ia hanya terjatuh tapi masalahnya ia mengalami hal yang lebih dari itu. Kakinya sangat sakit karena keseleo, pinggangnya juga terasa terasa nyeri karena hantaman pada bokongnya dan yang lebih menyebalkan ia tidak mau memanggil Taehyung dan berakhir ia di tinggalkan sendirian dengan kondisi mengganaskan.

"Aishhh... Ini sangat sakit" lirih Jisoo sambil mengurut kakinya. Ia melihat sekelilingnya dan sialnya tidak ada orang di sana. "Shit" umpatnya.

Jisoo merogoh kantung roknya berniat mengambil ponselnya. Ia harus memanggil Jaehyun satu satunya sahabat laki laki yang ia punya. Tapi sayangnya baterai ponselnya habis. Lagi lagi kesialan menimpanya, rasanya ia ingin menangis tapi entah kenapa otaknya memilih untuk berpikir daripada menangis. Menangis hanya akan membuatnya seperti orang menyedihkan.

Jisoo hanya bisa diam berharap ada seseorang yang membantunya. Hempasan angin menerpa rambutnya, langit langit sudah berubah warna karena matahari sudah hampir tenggelam.

"Kenapa hari ini terasa begitu lama?" Tanyanya pada diri sendiri, ia menidurkan dirinya di hamparan pasir menatap langit langit.

"Aku menyukaimu Kim Taehyung" gumam Jisoo. Ia menutup matanya membayangkan wajah Taehyung. Andai saja ia tadi memanggil Taehyung ia pasti tidak berakhir dengan menyediakan seperti ini.

"Jisoo-ssi" terdengar suara berat memanggil. Tapi si pemilik nama masih sibuk dengan khayalannya sendiri, sampai sampai tidak menyadari keberadaan Taehyung yang mendekat.

"Jisoo-ssi" pemilik suara itu sekarang lebih dekat. Tepatnya duduk di samping tubuh Jisoo. Karena tidak melihat ada reaksi terpaksa ia harus menggerakkan tubuh Jisoo agar dia bisa bangun.

"Waeee?!" Bentak Jisoo dan  sambil membuka matanya. Di hadapannya terlihat Taehyung yang sedang melihatnya.

Omo... kenapa dia ada di sini - batin Jisoo

Dengan cepat Jisoo segera mendudukkan dirinya dan membersihkan rambutnya yang kotor karena bersentuhan langsung dengan pasir. "Miane" ucap Jisoo pelan

"Di sini juga masih kotor" Taehyung membantu Jisoo membersihkan rambutnya. Tangannya menyentuh keningnya Jisoo yang juga terkena pasir. Sekarang posisi mereka sangat dekat bahkan Jisoo bisa mendengar deru nafas Taehyung. Tangan Jisoo yang sebelumnya masih bergerak untuk merapikan rambutnya kini berhenti. Matanya menatap ke arah manik coklat yang berada di depannya. Tapi ia segera mengakhiri kegiatannya itu saat sadar Taehyung sudah selesai membersihkan keningnya.

"Eumm.. gumawo..." Ucap Jisoo dengan pelan karena masih gugup.

Taehyung tidak membalas perkataan Jisoo, ia malah menatap sungai Han melihat proses terbenamnya Matahari itu.

"Kenapa kau bisa ada di sini?" Tanya Jisoo yang juga ikut menatap matahari yang mulai terbenam

"Entahlah aku tidak melihat mu tadi dan aku mencari mu" Sebuah senyuman muncul dari bibir Jisoo saat mendengar alasan Taehyung. Setidaknya Taehyung menyadari ketidakhadirannya.

"Ternyata kau tahu" gumam Jisoo yang hanya terdengar olehnya

"Boleh aku bertanya?" Taehyung sekarang menghadapkan dirinya ke arah Jisoo begitu juga dengan Jisoo yang mengikuti setiap gerakan Taehyung.

"Boleh"

"Apa yang kau lakukan di sini? Kenapa kau tidur di sini? dan kenapa kau tidak mengajakku?" Jisoo terkekeh mendengar pertanyaan Taehyung. Dia kira Taehyung orang yang tidak banyak bicara, teryata ia salah selama ini.

"Dengarkan ini Taehyung-ssi aku tidak akan mengulang jawabanku. Kau mengerti!" Ucap Jisoo dengan nada guru yang sedang mengajari siswa.

Taehyung mengangguk cepat mengiyakan permintaan Jisoo. Sikapnya yang seperti itu malah membuat Jisoo semakin menyukainya.

"Ini" Jisoo menunjuk pergelangan kakinya yang sudah biru mungkin karena terlalu lama di biarkan. Taehyung hanya bisa berooh ria saat melihat apa yang Jisoo tunjuk.

"Terus kenapa kau tidak memanggil ku?" Tanya Taehyung lagi

"Aku takut kau menghiraukan ku" jawab Jisoo

"Kau pikir aku akan melakukan hal seperti itu? Apa aku tampak seperti pria brengsek"

"Bukan begitu Taehyung-ssi kita baru saja kenalan dan aku sudah menyusahkan mu jadi ku pikir lebih baik jika aku tidak memberitahu mu" Jisoo menunduk takut melihat tatapan tajam dari lelaki yang berada di sampingnya ini.

"Kau tidak pernah menyusahkan ku" kata kata itu keluar sendirinya dari mulut Taehyung. Taehyung mendekati Jisoo mensejajarkan tubuhnya dengan Jisoo, dan tersenyum. "Sini perlihatkan lukamu, aku akan mengobatinya" lanjut Taehyung.

"i-ini" Jisoo menunjukkan kakinya yang terluka membiarkan Taehyung mengamati lukanya dan memijitnya pelan pelan.

"terimakasih"

"Untuk apa?"

"Sudah datang ke dalam kehidupan ku" Jisoo menunjukkan senyum termanis yang ia punya. Taehyung membalas senyuman itu dengan elusan lembut di pucuk kepala Jisoo.

FLASHBACK OFF

❀✿**TBC**✿❀
don't forget to vote and comment
~~~
· · ─────── ·𖥸· ─────── · ·

BONUS PICT

aku mau bilang kalau kalian punya saran cara penulisan yang benar, kalian bisa comment

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


aku mau bilang kalau kalian punya saran cara penulisan yang benar, kalian bisa comment. Aku butuh saran dari kalian... (◠‿◕)
Ohh iya... Selama kalian baca cerita ini ada typo atau ngga. Karena wp ku lagi error kadang kata katanya pindah pindah. Jadi kasih tau aku kalau kalian ketemu typo

Have a nice day everyone 💞

STRAIGHT WITH METempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang