[8] Butir debu

516 88 7
                                    

~HAPPY READING~
Sebelum baca...
Vote dan Comment dulu(◠‿◕)
· · ─────── ·𖥸· ─────── · 

Jungkook tidak dapat menemukan sosok Jisoo, sudah beberapa menit ia mencari kesana kemari tapi hasilnya nihil ia tidak dapat menemukan gadis itu. Bagaimana bisa Jisoo bisa menghilang secepat ini. Ia mengeluarkan ponselnya dan mengetik pesan di layar ponselnya, lalu mengirim pesan tersebut. Tidak lama setelah ia mengirim pesan, sebuah panggilan masuk ke ponselnya.

"Aku menemukan gadis yang kau cari" ucap seseorang di sebrang

"Secepatnya kirimkan alamat tempat tinggalnya dan jangan lupa awasi dia"

"Aku tidak bisa melakukan itu.  Sepertinya ada orang lain yang mengikutinya juga"

"Lakukan apa yang ku perintahkan atau kau akan ku pecat"

"Maaf tuan tapi sepertinya orang yang memerintahkan orang itu posisinya jauh lebih tinggi darimu"

"Aku tidak peduli, bagaimana pun juga jangan sampai gadis itu jatuh ke tangan wanita jalang itu dan satu lagi jangan sampai Jiyong tahu keberadaan mu" Jungkook memutus panggilan. Dia berdecak kesal menyadari bahwa rencana yang sudah ia susun selama ini hancur seketika karena keberadaan wanita itu.

°°°

Jisoo berhenti di sebuah caffe tempat ia pertama kali bertemu dengan Taehyung. Dia sengaja duduk di kursi yang di duduki Taehyung kursi tersembunyi. Hari ini tidak seperti biasanya Lisa tidak ada untuk menemani berbincang. Jika di pikir pikir Lisa selalu ada saat ia kesusahan bahkan ia selalu ada di saat Jisoo belum mengatakan masalahnya. Secara tiba tiba gadis itu selalu tahu masalahnya.

Pintu masuk membunyikan lonceng tandanya seseorang masuk. Mata Jisoo membulat saat melihat siapa yang ia lihat. Jeon Jungkook ia masuk ke dalam cafe dan sekarang berjalan ke arahnya dengan tatapan yang serius. Jisoo menelan ludahnya saat Jungkook sudah sampai di depannya dengan senyuman penuh arti.

"Apa sekarang aku bisa meminta belas budi mu?" Jungkook mendudukkan dirinya di samping Jisoo menatap Jisoo dari arah jarak dekat.

"Balas Budi?"

"Aku tadi membantu mu, apa kau sudah lupa. Aku tidak tahu kau akan melupakan kejadian tadi dengan sangat mudah"

"Apa yang kau datang jauh jauh ke sini hanya untuk mengatakan itu?"

"Tidak kebetulan aku melihatmu di sini dan ku pikir jauh lebih baik kita berbicara langsung karena sebelumnya kau tidak membalas pesan dariku" Jungkook mengungkit kembali hal yang dari tadi membuatnya jengkel.

"Baiklah sekarang apa yang kau mau dariku" ucap Jisoo malas

Baru saja Jungkook membuka mulutnya pintu caffe kembali terbuka menampilkan sosok Taehyung. Tanpa basa basi Jisoo segera memanggilnya untuk duduk bersama, sebenarnya ia cukup bersyukur Taehyung datang tepat waktu jadi ia tidak harus duduk dengan suasana canggung seperti sebelumnya.

"Taehyung kemarilah!!" Teriak Jisoo di jawab anggukan kecil dari Taehyung.

Sekarang posisi sudah berganti, Jungkook dan Taehyung duduk bersebelahan menghadap ke arah Jisoo.

"Sayang kenapa kau ada di sini?" Tanya Taehyung di balas kecupan kecil di pipinya.

Jisoo memutar bola mata malas melihat Jungkook yang tiba tiba saja mencium Taehyung.

STRAIGHT WITH METempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang