Ivanka sudah terbangun dari tidurnya sejak jam 5 pagi tadi. Setelah memenangkan balapan tadi malam yg berhadiah mobil, gadis itu menitipkan hadiah nya kepada jack dan langsung meninggalkan arena balapan. Ivanka memasuki kamar dengan cara memanjat balkon karena pintu utama telah dikunci.
Sekarang gadis itu tengah asik berkutat dengan alat dapur membuatkan sarapan untuk keluarganya. Ivanka memasak hidangan yg cukup simpel. Dia hanya membuat nasi goreng spesial dan sandwich. Setelah masakannya selesai ivanka membersihkan dapur dan menulis sebuah memo untuk olivia.
“Ma ivanka lari pagi ketaman dulu ya....
Ivanka udah masak ...Jangan lupa dimakan...
love you”
TTd
Ivanka bohaySetelah menulis memo tersebut, ivanka keluar dari rumah sambil berlari kecil menuju taman yg cukup jauh. Tak lama setelah kepergian ivanka, olivia bangun dan berjalan menuju dapur untuk menjalankan kesehariannya sebagai seorang ibu. “Lah ini siapa yg masak” gumamnya heran.
Mata olivia tertuju pada kertas kecil yg tertempel di atas meja. Ia yg penasaran lantas mengambil dan membaca isi pesan tersebut. “Anak yg sangat manis” batin olivia haru.
🦥🦥🦥🦦🦦
Ivanka sekarang sedang berlari kecil sambil mendengarkan lagu melalui earphone miliknya. Sesekali ia bersenandung kecil mengikuti irama lagu.
Sudah satu jam ia berlari, karena merasa lelah akhirnya ivanka memutuskan untuk duduk di kursi taman. Ivanka menutup matanya sambil menikmati alunan musik life goes on miliknya. Tak berselang lama, ia di kejutkan dengan suara...
“woii... cewek lampu merah” sorak laki laki tersebut
Merasa yg di panggil bukan dirinya, ivanka pun kembali menutup matanya. Bahkan ia tidak menyadari sekelompok lelaki itu berjalan ke arahnya.
“Eh.. Cewek lampu merah.. Lo dari tadi gw panggil kagak nyaut nyaut” kesal lelaki tersebut
Ivanka melepas earphonenya kasar, menatap lelaki itu sebal. “yg lo panggil siapa anjir.. Gw punya nama ya... Lagian panggilan lo terlalu negatif di telinga gw... orang yg denger bisa aja nganggep gw banci kaleng lagi ngamen pake kutang” kesal ivanka
“Ya maap.. kita itu udah ketemu dua kali.. waktu lo negor pintu keamanan ketua gw yg ke buka sama di tempat balapan kemaren” ujar lelaki itu menjelaskan
“tau dari mana lo klo gw balapan” tanya ivanka menatap horor sang empu
“Gelang yg lo pake”
“Gelang sialan” umpat ivanka kasar
“Ya udah kenalan dulu nama gw naufal”
“kalo gw defhan”
“Gw fatih”
“Kafeel”
“gw ivanka”
“Lo ngapain disini?” tanya kafeel penasaran
Semua orang menoleh menatap tak percaya kafeel. Sang ketua yg biasanya tak ingin berurusan dengan seorang wanita kini peduli terhadap ivanka.
“tadi gw lari keliling taman... Capek... tapi kalo finish nya di elo mah gak ada kata capek dalam hidup gw” jawab ivanka
Gembel lu..
Gak bisa liat yg bening dikit lu..
“Ck.. Gw serius” decak kafeel jengah
“mau banget gw seriusin” ucap ivanka sambil menaik turunkan alisnya.
“kebalik anjir..”ucap mereka serempak
“Ish.. iya gw jawab serius.. Gw lagi ngadem disini.. ngademin hati gw yg terasa panas liat tatapan mata lo” ujar ivanka sambil ceria
Semua orang menatap ivanka jengah. Berbeda dengan kafeel yg sedari tadi menatap ivanka penuh minat. Baginya gadis seperti ivanka terlalu sia sia untuk di lewatkan. Gadis unik dan ceria dengan sejuta pesonanya.
“Van... Lo mw gak gabung sama kita?” tanya defhan
“Gak ah ribet”
“Gimana kalo kita berdua jadi komplotan penjahat aja.. Gw nyuri hati lo dan elo nyuri hati gw” usul ivanka
Fatih yg kesal mengusap wajah ivanka kasar. “Heh.. Gak usah modus.. Ntar anak orang baper lo mau tanggung jawab” tanya fatih
“Enggak” balas ivanka cepat
“Lo mau ikut kita main basket gak?" tanya kafeel
“Buat apa gw ngejar tu bola oren sedangkan gw ngejar hati lo aja sulit” ucap ivanka
“Tenang aja bakal gw kasih” ucap kafeel sambil mengusap pelan pipi ivanka
ivanka pun berdiri menyembunyikan kegugupannya. Ia terlalu malu sekarang. “gw balik duluan ya” ucapnya pamit
“Gw anter”
“lah bukannya mau main” tanya ivanka
“sekarang lo prioritas gw” jawab kafeel menggandeng tangan ivanka agar menjauh dari para sahabatnya.
“Kok jadi gw yg baper” batin ivanka lirih
“asu kita di tinggal” umpat para sahabat kafeel kasar
•
•
•
•
Happy reading...
KAMU SEDANG MEMBACA
Transmigrasi Miss Perfect (Tahap Revisi)
Teen FictionTerlahir dr keluarga kaya menuntutnya untuk menjadi sempurna. Hingga suatu saat dia lelah kecelakaan pun tak dapat di hindari.. Di sisi lain ada gadis dengan berbagai kekurangan. Di jauhi keluarga karna di anggap bodoh. Selalu di pandang sebelah ma...