Part 6: Flowers 🥀

661 69 0
                                    

💕 Yukk tekan tanda ⭐ dulu!
~ Selamat Membaca ~

💍

.

💍

.

💍

.




💍

💍

•••

Moonyoung melirik Gangtae yang membuang coklat itu, lalu menatap ke arah lain kembali.

Setelah bel istrirahat berbunyi.

Gangtae tanpa sadar pergi ke kelas di mana Moonyoung tengah berjalan bersama Yoona keluar dari pintu yang berbeda.

Ia lalu menuju ke bangku milik Moonyoung dan tertidur di meja itu.

Ia masih mencium aroma seperti bunga yang sangat membuatnya kecanduan.

Padahal Gangtae adalah tipe orang yg tak suka memakai parfum manapun, namun berbeda dengan wangi yg satu ini.

Wangi ini seperti membuatnya ingin membelinya jika dijual lalu dihirupnya setiap hari.

Sampai...

Sebuah sentuhan membangunkan mimpi indahnya.

Sentuhan dari jari kurus gadis pemilik bangku itu.

Mereka saling menatap.

"Gangtae oppa, minggirlah temanku harus duduk di bangkunya." Seru Yoona dari tempat duduknya

Gangtae seketika berdiri dan membuat Moonyoung terdiam kaku karena jarak mereka yg begitu dekat.

Gangtae mendekatkan wajahnya dan memiringkan kepalanya di dekat sekitar leher Moonyoung.

"mmm....ternyata ini bau tubuhmu?"berbisik pelan ke telinga Moonyoung

Moonyoung yang kesal langsung memundurkan tubuhnya dengan raut marah.

"Mesum!"ujarnya

Gangtae tertawa kecil lalu beranjak pergi.

Moonyoungpun kembali duduk dengan kesal.

"Yha, kau tak apa?"tanya Yoona

"....."mengangguk kecil namun dengan raut yang masih kesal

⭐🌟⭐





















.
.
.

















Hari itu Moonyoung adalah salah satu piket yang harus membersihkan kelas bersama Yoona.

"Wahhh...beruntung sekali aku bisa satu piket bersamamu."tawa senang Yoona sambil menyapu

Moonyoungpun hanya tersenyum.

(Ada scene yg memperlihatkan Yoona sedang merayu ketua kelasnya untuk menukar jadwal piket agar bisa bersama Moonyoung.)

Ketua kelas.
"Yha, kenapa kau begitu ingin tukar?"

Yoona.
"Yha, tolonglahhh eh?aku tak terlalu bisa beradaptasi dengan yg lainnya kecuali Moonyoung."

Ketua kelas.
"Eishhh menyusahkan saja kau. Anak lain yang sudah sekelas lama denganmu kau masih susah beradaptasi, tapi si murid baru yg baru kau kenal kau bilang sudah akrab dengannya....haeeehhhh...iya iya sudah pergi sana, nanti kuganti."

Love in Debt 💍 (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang