2.

2.5K 296 40
                                    

Pagi harinya Jake terbangun duluan. Dia menatap temannya yang masih tertidur lelap lalu berjalan menuju ke kamar mandi kemudian mencuci wajahnya dan gosok gigi.

Setelah itu dia langsung berjalan menuju ke lantai bawah. Dia mencium aroma masakan lalu menghampiri aroma tersebut, Ternyata papanya sedang membuat sarapan.

"Sudah bangun son?." Tanya taehyung basa basi.

"Sudah." Ucap Jake.

"Temanmu?." Tanya taehyung.

"Belum, kayaknya dia begadang sambil chatting dengan pacar nya." Ucap Jake.

Taehyung mengangguk lalu tersenyum. Kemudian dia melanjutkan acara masaknya.

Tak lama Jay turun dengan perlahan dan keadaan sudah segar, karena sudah mandi.

"Pagi semuanya." Ucapnya sambil tersenyum.

Jake langsung menatap Jay.

"Jalan Lo kenapa? Agak aneh gitu." Ucap Jake.

Jay mendengus kesal mendengar ucapan Jake. Sedangkan taehyung menahan tawanya.

"Kamar mandi Lo udah lama gak di bersihin ya? Gue kepleset disana pas mandi, mana pantat gue duluan yang jatuh ke lantai. Terus pinggang gue nyeri gara-gara kepentok bathtub." Jelas Jay.

Tawa Jake menggelegar di rumahnya.

"Mana coba sini gue liat siapa tau ada memar." Ucap Jake sambil menyingkap bajunya Jay.

"Gak usah, nanti gue obatin sendiri." Ucap Jay sambil menahan bajunya.

Dia tidak mau Jake tau kalau ada banyak tanda yang di berikan taehyung di tubuhnya. Taehyung semalam sangat kasar, sampai dia kewalahan mengimbangi permainan taehyung.

Taehyung membawa tiga porsi nasi goreng kimchi buatannya di atas meja makan. Kemudian dia duduk di samping Jay dan mereka bertiga mulai memakan sarapannya.

"Kalian gak kuliah?." Tanya taehyung.

"Ada, tapi kelasnya sore." Ucap Jake.

Taehyung mengangguk lalu menatap kesamping nya.

"Kamu mau pulang habis ini?." Tanya taehyung.

"Eh, gak om. Aku mau nyuci baju Jake yang beberapa hari ini aku pakai." Ucapnya.

"Kenapa kamu yang nyuci?, kan ada asisten rumah tangga yang nanti mencucinya." Ucap taehyung heran.

Sebenarnya dia sangat heran dengan kekasihnya yang ingin melakukan segalanya sendirian Ketika berada di rumah nya padahal bisa menyuruh asisten rumah tangga yang dia pekerjakan.

"Udah aku bilang gitu pa, tapi dia ngeyel mau nyuci baju aku." Ucap Jake malas.

"Tapi kan gue gak enak. Pokoknya gue mau nyuci, titik!." Ucapnya.

Taehyung menganggukkan kepalanya. Kalau kekasihnya sudah begini, tidak ada yang bisa mengubah keputusannya.

"Kalau papa gak ke kantor?." Tanya Jake.

"Gak, mau istirahat dulu. Lagian papa yang punya perusahaan jadi terserah papa lah." Ucap taehyung sombong.

Jay mendengus mendengar ucapan taehyung. Kekasihnya selalu saja begini, mentang mentang yang punya perusahaan.

Jake menatap julid kearah papanya.

"Yaudah, papa di temenin Jay di rumah. Soalnya aku mau pergi." Ucap Jake.

"Pergi kemana?." Tanya taehyung.

"Ada rapat organisasi gitu dan aku suruh datang pagi ini." Ucap Jake, biasalah Jake kan budak organisasi.

Date with your .....[END]✓ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang