9.

1.3K 168 37
                                    


"D-dad eunghhh enakhhh ahh."



























Jake menatap kekasihnya yang sedang mendesah puas sambil bergerak binal di atas tubuh nya, sesekali dia menggeram kesal merasakan lubang kekasihnya yang masih terasa sempit padahal dia sering membobol nya. tangannya bergerak membantu pinggul kekasih nya yang sedang bergerak naik turun itu.

Dia tidak tau apa yang membuat kekasihnya begitu sangat terangsang karena begitu dia memasuki apartemen kekasihnya dia langsung di tarik ke dalam kamar kekasihnya dan kekasihnya langsung mengajaknya untuk bercinta.

Jake mana mau melewati kesempatan langka itu, akhirnya dia mengiyakan saja. Sekarang sudah dua jam mereka bergumul dengan panas, Jake membiarkan kekasihnya bergerak untuk memuaskan dirinya sendiri.

Heeseung menatap wajah tampan kekasihnya yang berpeluh keringat itu dan membuat nya semakin tampan, dia tersenyum miring lalu mempercepat gerakan pinggulnya dan langsung membuatnya mendesah keras.

Dia suka sensasi ini, sensasi di mana milik kekasihnya yang besar itu ada di dalam tubuhnya dan menumbuk titik nikmat nya.

Suara desahan nikmat dan bunyi penyatuan kulit itu terdengar dengan jelas di kamar apartemen itu, dalam beberapa menit kemudian keduanya melenguh panjang karena berhasil mencapai pelepasan yang entah untuk ke berapa kali nya.

Heeseung langsung mencium kekasihnya dengan agresif tentu saja Jake membalas ciuman dari kekasihnya itu, Setelah puas berciuman dengan panas Heeseung melepaskan ciuman nya lalu menyatukan dahi mereka berdua sambil memeluk leher kekasihnya.

"Hehehhe I love you." Ucapnya sambil tersenyum manis.

Jake ikut tersenyum kemudian mengecup bibir bengkak kekasihnya itu.

"Love you too cantik." Ucap Jake.

Heeseung merona di bilang cantik oleh kekasihnya kemudian dia mendusalkan wajahnya di dada bidang kekasihnya. Jake terkekeh melihat tingkah menggemaskan kekasihnya kemudian dia menciumi pucuk kepala kekasihnya.

"Tumben kamu kayak gini kak? Biasanya aku duluan yang perkosa kakak, sekarang kakak yang perkosa aku." Ucap Jake.

Heeseung mendengus kesal mendengar ucapan kekasihnya kemudian mendongak menatap kekasihnya.

"Aku itu kangen sama jakey, kita udah lama gak main soalnya kamu kan sibuk." Ucapnya sambil melengkungkan bibirnya kebawah.

Jake tertawa kencang sambil memeluk kekasihnya erat, Heeseung wajahnya tambah memerah karena malu.

"Kamu kok gemesin banget sih kak. Maaf ya aku akhir akhir sibuk jadinya kita jarang ketemu." Ucap Jake sambil mencium kening kekasihnya.

Heeseung menganggukkan kepalanya lalu menyandarkan kepalanya di dada bidang kekasihnya. Kemudian mereka berdua terdiam menikmati suasana yang terasa nyaman itu.

Bel apartemen berbunyi, Jake mendengus kesal karena menganggu acara cuddle selepas bercinta dengan kekasihnya. Heeseung tertawa melihat kekasihnya dia langsung bangun dari posisinya lalu melepaskan tautan tubuh mereka dan kemudian tiduran diatas ranjang nya.

"Sana liat siapa yang dateng." Ucapnya.

Jake bangkit dari ranjang dengan rasa tidak ikhlas, dia menatap tubuh telanjang kekasihnya yang di penuhi tanda darinya terutama di daerah leher kemudian dia memakai kan selimut untuk menutupi tubuh indah kekasihnya itu.

Setelah itu dia mengambil celana pendek yang ada di lantai dan memakai nya dengan asal lalu berjalan keluar dari kamar kekasihnya dan berjalan menuju ke pintu.

Date with your .....[END]✓ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang