07

629 91 26
                                    

라면 먹고 갈래?

❝  Do you want to eat ramyeon? ❞

﹌﹌

Rose mengangkat kedua tangannya yang tengah memegang ponsel Doyoung tinggi tinggi, jarinya sibuk menggeser melihat foto foto Doyoung.

Doyoung sangat suka berfoto, dan terkadang Rose menawarkan untuk memotretnya. Seperti sekarang ini, Doyoung sedang sibuk memasak sampai tiba tiba Rose bangun dari duduknya dengan semangat. Mengarahkan ponsel ke arah Doyoung tanpa peringatan terlebih dahulu.

" Yak! "

" Woah, bagus! "

Rose menyondorkan ponsel tepat di depan muka Doyoung, membuat Doyoung harus sedikit memundurkan kepalanya.

" Lumayan, tapi kan kalo gue pose bisa lebih bagus. "

" Nggak, bagus ini. Natural ga keliatan dibuat buat. "

Rose meletakkan ponsel Doyoung, kemudian menghampiri lelaki itu dan berdiri di sebelahnya.

" Gue bantu apa gitu. "

" Nggak, nanti jari lo ilang. "

Doyoung lanjut memotong beberapa bahan, mengabaikan Rose yang cemberut sendiri.

" Tadi katanya mau ngajarin. "

Doyoung melirik Rose yang memangku wajah dengan tangan sambil memperhatikannya memotong daun bawang.

Doyoung beranjak membuat mata Rose mengikuti pergerakannya. Tidak lama lelaki itu kembali dengan sebungkus ramyeon yang diberikan ke Rose.

" Tuh masak itu, jangan sampe kebakar dapurnya. "

Rose menggembungkan pipinya sambil cemberut, tapi tangan gadis itu tetap bergerak mengambil ramyeon dari tangan Doyoung.

Telefon rumahnya berbunyi tepat ketika ia memasukkan mie kedalam air mendidih, Rose segera berlari untuk mengangkatnya.

" Eomma! "

Doyoung yang memperhatikan itu hanya tersenyum kecil melihat tingkah Rose yang seperti anak kecil.

" Ne? "

' ... '

" Ah ne... "

Doyoung menaikan sebelah alisnya ketika Rose kembali dengan berjalan lesu ke arahnya, gadis itu kembali memperhatikan Doyoung yang masih sibuk memotong beberapa bahan.

" Eomma ada pekerjaan tiba tiba jadi nggak bisa pulang, mian. "

Doyoung berhenti untuk menatap Rose yang terlihat sangat kecewa.

" Gwenchana, berarti cuma berdua nih? Rumah lo sepi banget. "

Rose mengangguk sebelum menjawab. " Tadinya ada pelayan yang tinggal, tapi disuruh bersih bersih cuma pagi doang sekarang. "

" Kenapa? "

Rose memutar mata menjawab pertanyaan yang menurutnya bodoh.

" Ya biar nggak ketemu gue lah gimana sih. "

Doyoung berjalan ke arah kompor, memeriksa Ramyeon yang sempat ditinggalkan Rose.

" Kalo berdua doang ramyeon cukup kan? "

Rose mengangguk lagi lagi, walaupun Doyoung tidak akan melihatnya karena lelaki itu sedang membelakanginya.

" Udah lama gue nggak makan ramyeon. "

夢想 | Dream [Roseanne Park]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang