Jaehyun melangkahkan kakinya menuju mension milik ayahnya,dia tak akan sudi menginjakkan kakinya disini kalo bukan kejadian kemarin yang menimpa Na Jaemin dan pekerjaan.
"Selamat dat-"
"Dimana ayah?"ucapan penyambutan terpotong oleh pertanyaan Jaehyun yang terkesan menyentak.
"Beliau ada diruang bawah tanah"ucap sang kepala pelayan tak tunggu lama Jaehyun melangkahkan kakinya ketempat yang sudah disebutkan tadi.lorong gelap dan juga tangga lalu ada sederet patung menemani perjalanan Jaehyun menuju tempat keberadaan sang ayah.
"Ada apa?"tanya Tuan Jung yang baru keluar dari satu ruangan berpintu besi dengan ukiran Elang merah.
"Apa ayah tidak ingat kejadian dulu?"Jaehyun menjeda kalimatnya dan melihat ekspresi ayahnya,terlihat bahwa ayahnya bingung dengan pertanyaannya.
"Yang mana?"tanyanya kepada Putranya itu
"Dasar pak tua tidak berguna"geramnya yang dihadiahi tatapan tajam dari sang ayah.
"Si Rosé sialan itu kembali ayah,keluarga Park terkutuk itu"desis Jaehyun marah.
Tuan Jung terkejut bukan main astaga mantan menantunya dan besan yang dulu membuat nama Keluarga Jung dan Perusahaannya malu dan rugi ribuan milyar karena uang akad sudah diambil dan dibawa pergi oleh keluarga Park dan pergi begitu saja dan tidak datang saat hari H tiba,jelas Tuan Jung tidak lupa akan kejadian itu,wajahnya kembali datar menyembunyikan kekhawatiran-nya.
"Lalu ada apa?"tanyanya dengan wajah datar nya yang terlihat seperti harimau yang siap berburu.
"Bolehkah aku membunuh mereka?"Jaehyun menatap mata sang ayah,terlihat terkejut akan pertanyaan putranya itu,namun sekarang Tuan Jung menyeringai.
"Perlahan saja"Tuan Jung pergi meninggalkan Jaehyun dengan santai nya menuju lantai atas,Jaehyun tau betul apa maksud ayahnya buru-buru Jaehyun mengeluarkan benda pipih yang disentuh-sentuh itu.
"Halo Master" ucap suara diseberang sana.
"Gerakan Team Killer dan ingat buat serapi mungkin sisakan wanita muda di keluarga Park"telepon dimatikan sepihak oleh Jaehyun,seringaian terukir dibibir tebal Jaehyun.
-----------------------------------------------------------
Sebulan kemudian
Apartemen Jaehyun.
Jaemin terbangun menguap sebentar lalu mengucek matanya dan berjalan kekamar mandi untuk sekedar mencuci mukanya.
3 bulan sudah Jaemin tinggal bersama Jaehyun, Sungguh Jaehyun memperlakukan Jaemin sangat baik.
Tok Tok Tok
Suara ketukan pintu menghentikan aktifitas Jaemin yang sedang berkaca,entah Jaemin dimasuki apa setiap dia melihat kaca dia lupa akan segala hal,di otak nya hanya berfikir dia tampan sambil memperagakan segala gaya didepan cermin.
"Nana ayo keluar,Hyung sudah selesai memasak"Jaemin berlari kecil kearah pintu lalu membuka pintu dengan bahan kayu Jati berwarna putih itu sedikit dan tersenyum cerah dibalik pintu kearah Jaehyun,saat melihat Jaehyun berdiri tepat diseberang pintu.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Meaning Of Love [Jaejae/Jae2]
FantasíaBxb !! Boy x boy Boyslove Homophobia tidak saya sarankan membaca ini.