"Tha!! Buruan napa!!" Teriak ririn di depan kamar mandi yang di dalemnya ada agatha.
Agatha yang lagi asik mandi pun ke ganggu, "berisik! Duluan aja dah lu pada!" Teriak agatha balik.
"Yaudah kita duluan! Awas aja lu ngamok entar!" Teriak ririn lagi.
"Iye!!"
Ririn lalu menggelengkan kepalanya, "gimana nih?" Tanya nya pada sinta dan bella.
Bella mengangkat bahunya sekilas, "tinggal atau engga?"
"Tinggal aja udah, orang dia yang nyuruh, ga bakal ngamok" kata sinta, ada benernya juga sih.
Ririn ngangguk, "yaudah hayok" katanya lalu melangkah keluar bangunan kamar mandi bareng sinta sama bella, agatha kalo mandi bisa se abad.
____________
"Eh mereka kemana?" Tanya jeno heran, karena tenda berwarna pink milik agatha dan kawan kawanya sunyi tak berpenghuni.Renjun mengecek jamnya, "mandi kali" jawab renjun.
"Bisa jadi" kata jeno lalu dia celingukan.
"Loh? Kak renjun sama kak jeno ngapain?"
Jeno dan renjun serentak menoleh, dan mendapati penghuni tenda pink, minus agatha.
"Mau nganter makanan, serasa jadi gopud gue" jawab renjun lalu menunjuk kantong plastik besar berisik kotak makanan. Lalu mulai mengambil makanan dan di ulurkan pada ririn dan kawan kawan.
Ririn mengangguk, "owh gitu" jawabnya. Kemudian mereka bertiga menerima makanan itu.
"Agatha mana?" Tanya jeno.
Bella menoleh, "agatha masih mandi, belom kelar dia mah" jawab bella.
Dan jeno hanya mengangguk, lalu dia berbisik kepada renjun, "titip ga?" Tanyanya.
Renjun mengangguk, "titip aja udah" jawab renjun.
Jeno kemudian mengeluarkan cokelat dari saku hoodienya dan sebuah surat dengar kertas milik pak yanto, "titip buat agatha ya, dari jaemin" kata jeno sambil mengulurkan kedua benda itu.
Sinta menerimaanya, "oke kak" jawabnya.
"Thanks" kata jeno dan mereka tersenyum.
"Jangan di buka suratnya, kita duluan" kata renjun lalu menarik jeno pergi. Gini amat si renjun jodoh author.
____________
"Nih" jaemin memberikan sekotak makanan pada chenle,
Chenle menerimanya, "isinya apa aja nih?" Tanyanya.
"Nasi"
Chenle mendecak, ya si jaemin ga salah juga sih. "Lauknya terbuat dari apaan?"
"Dosa dosa anda"
"Woi! Sembarangan!" Ketus chenle menatap malas jaemin yang lagi ketawa.
"Ngawur" kata jisung setelah menerima makanan dari jaemin.
"Makan ye lu pada, biar pertumbuhan makin lancar" kata jaemin lalu ketawa
"Yeuuu, gue udah gede, udah bisa berantem" jawab chenle.
Jaemin ketawa, "tapi muka lu masih imut imut kek pantat bayi" jawabnya.
"Pantat bayi tolong" kata jisung lalu ketawa ngakak.
Chenle memutar bola mata malas, "iyain" katanya.
Jaemin lalu berdiri, "gue duluan"
"Oghey" jawab jisung lalu jaemin berjalan ke arah tenda hyunjin, leon dan bangchan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ketos Badboy || Na Jaemin [END]
Fanfiction[Part Masih Lengkap] "Kenalin. gue Na Jaemin, lu bisa panggil gue jaem, jaemin, sayang, bubu, bby, pacar, senyaman lu aja sih" kata jaemin cengengesan sambil menjulurkan tangan. Hujat boleh ga sih? Tahan.. Heh!!! Gila lo?! Anjim! Bener bener gila! K...