part 56

735 96 11
                                    

ANNYEONG!!

hehe, lama nunggu up nya ya?

Maaf nih ya,

Oke part 56 check!!!

Kajja!!!

"Jadian aja sana, gemes amat gue liatnya" perkataan chenle seketika membuat agatha menolehkan kepalanya ke arah chenle.

"Gemes pengen nyantet" lanjut chenle, matanya melirik jahil agatha.

"HEH MULUT!" Agatha menepuk mulut chenle di sampingnya itu, membuat chenle tertawa bahagia. Entah kenapa dengan zhong chenle itu, di tabok bukannya kesel malah ketawa, aneh emang, tanda- tanda dunia terbalik ini mah.

"Ya lo sih, berangkat bareng iya, deket iya, jadian kaga"

Agatha memutar bola matanya dengan malas, sekarang ini dia sedang duduk bersama chenle, karena ririn sedang ngebulol ria bersama jisung di depan sana.

"Lah lo? Kaya iya, gamers iya, anak geng iya, punya pacar engga, apa kabar?"

"Wahhh menusuk" pekik chenle dengan mata yang masih terfokus pada layar hpnya.

Agatha mengulurkan tangannya mengambil handphone yang bertengger manis dalam saku. "Lagian itu kan urusan gue mau jadian atau engga," agatha kemudian membuka kunci layar hp nya.

Chenle seketika menahan senyumnya, "Acieeeee yang mulai suka" goda chenle sambil menyiku lengan agatha di sampingnya,

"Ngomong lagi gue banting nih hp" agatha mendelik ke arah hp yang di pegang oleh chenle.

"Hp doang, gue mah bisa beli"

Ya ya ya, agatha lupa jika dia sedang berhadapan dengan zhong chenle, anaknya om zhong yang mempunyai gen konglomerat, haduduh sampai ingin memakan jari saja rasanya.

"Iyain" jawab agatha tanpa peduli.

Agatha lalu membalikkan kursinya ke belakang, menghadap bella dan sinta yang sedang bergosip dengan ria. Memang pas tuh, pagi- pagi enaknya gosip.

"Hastag join ghibah" ucap agatha.

"Passwordnya kaka" kata bella sambil menatap agatha.

"Luvak wait kopi, kopi hangat nyaman dipandang" agatha berserta yang lainnya ikut tertawa setelahnya.

"Eh eh pada ghibahin apa nih?" Tanya agatha sambil mulai memfokuskan dirinya pada bella dan sinta.

Sinta menatap agatha, "tentang sindi loh tha"

Agatha jadi semakin tertarik, "kenapa kenapa?"

"Katanya nih ya, leon sama sindi balikan! Anjir lah!! Pupus harapan gue!!" Bella memejamkan matanya, berpura pura menangis, mengelap air matanya menggunakan robekan kertas.

Ga punya duit kali buat beli tisu.

Agatha hanya mengangguk paham, "oh.. dari mana lo tau?" Sebenarnya memang ga tertarik sih, hanya ingin tahu saja.

Ketos Badboy || Na Jaemin [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang