part 55

839 86 9
                                    

Annyeong!!

Apa kabar?

Bagian 55.

Lets go mob!






Agatha menghembuskan nafasnya dengan gugup ketika melihat jaemin sudah berada di depan pagar rumahnya, jangan tanya, jaemin sekarang sedang berdiri di samping motornya, melambaițkan tangan sambil tersenyum manis, justru membuat agatha semakin gugup dan salah tingkah.

"Selamat pagi calon pacar"

Agatha berjalan menghampiri jaemin, "udah lama?" Tanya nya basa basi agar gugupnya bisa tertutupi sedikit.

Jaemin menggeleng, "ga juga sih," katanya, "lagian kenapa lo lama banget? Mana keringetan" kata jaemin sambil mengulurkan sebuah helm kepada agatha.

Agatha tersentak, "hah? Keringetan?" Agatha dengan segera mengusap pelan pelipisnya,

Ingin sekali agatha meratapi dirinya sendiri, kenapa terlalu gugup? Bukankah jaemin terlihat biasa saja? Dia tidak segugup agatha kan? Jadi kenapa harus secanggung ini sekarang,

Jaemin telah berada di atas motor, melirik gadis yang tengah memakai helm dengan gerakan lambat,

"Masih pagi tha, masa udah ngelamun aja?"

Agatha menoleh sekilas ke arah jaemin lalu berdehem kemudian, "ga tuh" jawabnya

Jaemin terkekeh kemudian, "yuk naik"

Agatha menatap jaemin didepannya dengan penuh intimidasi, masih enggan untuk melangkahkan kaki naik ke atas motor itu.

Jaemin yang sama sekali tidak merasakan pergerakan gadis itu pun langsung menoleh pada agatha dengan wajah bingungnya,

"Lo kenapa sih?" Tanya jaemin.

Agatha mengulum bibirnya, lalu meneguk salivanya, "gue.. gue.. gini, kenapa sih lo malah maksa gue buat berangkat bareng sama lo? Bukannya nanti bakal nimbulin masalah ya?"

Jaemin memiringkan kepalanya, menatap gadis itu dengan intens, "coba cerita, lo gugup?"

Agatha menghindari tatapan jaemin dengan memandang ke arah lain, "engga" jawabnya,

"Tapi gue yakin lo gugup tha, kenapa sih? Udah suka juga sama gue?"

"Dih najis"

"Najis mulu, eh eh dengerin ya agatha calon pacarnya jaemin" jaemin memegang pundak agatha agar mengarah kepadanya, agatha menjauhkan mukanya agar tak terlalu dekat.

"Gue jomblo, gue jomblo tha" ucapnya dengan sungguh sungguh,

"Nih ya, sekalipun nanti banyak yang bakal ga suka gue jalan sama lo, gue tetep bakal jalan sama lo, ini soal hati tha,"

"Hati lo emang belum sepenuhnya terbuka buat gue, tapi hati gue udah terbuka lebar buat lo, sadar ga? Selama ini gue juga kadang mikir buat berhenti, tapi perasaan gue ga bisa, dia bilang gue harus sama lo, lo dan lo"

Bolehkan agatha salah tingkah sekarang? Dia merasa bahwa dirinya sudah tak berpijak pada tanah, ia merasa terbang bersama jaemin, jauh tinggi sampai ke langit paling atas, saking senangnya mendengar kata kata itu.

"Jadi.. ijinin gue buat deketin lo ya?" Jaemin menyunggingkan senyum tipisnya,

Agatha menggaruk tengkuknya, lalu menatap jaemin dengan malu malu, "apa yang bisa lo jamin?"

Jaemin menerawang sebentar, lalu menjentikkan jarinya, "gue bisa jamin satu hal tha"

"Apa?"

"Cinta" jawab jaemin sambil tersenyum. Membuat agatha menaikkan kedua alisnya,

Ketos Badboy || Na Jaemin [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang