열 아홉 (19)

340 47 32
                                    

Asap rokok mengepul hampir memenuhi seisi ruangan. Matanya tak putus memandangi kebun belakang rumahnya yang tertata rapi. Seo Jun menikmati rokoknya hingga hisapan terakhirnya. Sementara sang asisten berdiri tegap memandangi punggung Tuan-nya, seperti menunggu perintah.

"Habisi mereka. Aku tidak mau ada yang tersisa. Kwon Jiyong sudah tahu jika selama ini Tuan Choi Siwon yang membantuku. Jika ini sampai tersebar, maka habis semuanya."

"Tapi di sana ada adik anda."

"Apa aku peduli dengannya? Dia hanya saudara tiriku. Beraninya dia kembali hanya untuk mencari informasi tentang pelangganku. Jangan kasih ampun pada mereka."

"Baik, Tuan!"

Pintu ruang kerja Seo Jun terbuka bertepatan dengan Teddy yang akan keluar meninggalkannya.

"Tuan Choi." Teddy memberi hormat pada tamu yang baru saja datang dan hanya dibalas gumaman oleh Siwon. Setelahnya dia meninggalkan keduanya.

"Bagaimana? Apa kau sudah mengurusnya?"

Siwon mendaratkan pantatnya di atas sofa kulit milik Seo Jun. Kakinya saling menyilang dengan satu tangannya disandarkan pada kepala sofa.

"Tenang saja, anak buahku akan mengurus semuanya. Tuan Choi tidak perlu khawatir."

Seo Jun mengikuti tamu spesialnya untuk duduk di sisinya. Sambil memberikan segelas minuman keras pada Siwon.

"Dan kau, beraninya kau memberiku barang bekas. Aku sudah membayarnya tinggi."

"Maaf, Tuan. Kupikir kembalinya Seungri karena memang ingin menyerahkan diri saja."

"Tapi matamu jeli juga ya. Tahu jika dia sudah digauli."

"Anak buahku yang membawanya masuk memberitahuku. Dia tidak sengaja melihat noda di pundaknya saat kerah bajunya terkena angin."

"Setidaknya kau sudah memberitahuku."

"Tuan Choi adalah pelangganku, aku tidak ingin merugikan pelanggan setiaku."

"Kuhargai itu. Tapi kau harus segera bereskan masalah ini sebelum sampai ke kepolisian."

"Ye, Tuan. Aku sudah kerjakan."

•The Man With The Angel Tattoo•

"Dapat! Aku tidak menyangka ternyata kau menaruh penyadap pada Seo Jun. Kapan kau lakukan itu?"

Hyun Suk selesai mendengarkan rekaman langsung percakapan antara Seo Jun dan Siwon yang telah mereka sadap. Daesung secara langsung menyimpan rekaman tersebut.

"Waktu Seo Jun hyung memelukku. Aku memasukkan penyadap itu di saku jas-nya."

"Dari mana kau dapatkan alat itu?"

"Jiyong hyung. Sebelum kita pergi ke sana, Jiyong hyung memberiku satu alat penyadap lagi."

Top melihat Jiyong yang balik seperti biasa, angkuh dan dingin. Menikmati rokoknya di beranda hotel.

"Jadi kau sudah menduga hal ini akan terjadi?"

Jiyong hembuskan asap rokok membumbung ke langit sebelum menjawab pertanyaan Top. Dia membalikkan badannya dan bersandar di besi balkon hotel.

"Yang kita hadapi adalah orang yang sudah sering berurusan dengan masalah seperti ini. Choi Siwon pasti akan menduga hal ini. Dengan kembalinya Seungri yang tanpa paksaan akan membuat dia curiga, terutama Seo Jun yang sudah berkecimpung di dunia kotor."

The Man With The Angel Tattoo [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang