Junghwan terbangun ketika merasakan jawilan di pipinya. Junghwan yang belum fokus hanya menbalikkan badan dan langsung berhadapan dengan wajah Haruto yang rupanya sedang berbaring di sampingnya.
"Aagggghhhk!" Junghwan berteriak kaget melihat wajah Haruto hanya berjarak beberapa inci dari wajahnya.
Haruto hanya tertawa, "Kaget, ya?"
Junghwan duduk sambil berusaha menenangkan jatungnya yang memang sedikit shock barusan. Ya kira-kira aja, baru bangun tidur yang pertama kali dilihat senyumnya si tiang, bukannya gimana-mana, kan nggak baik buat jantung... kan...
kaget gitu loh maksudnya...
"Kamu ngapain sih disitu? Bikin kaget aja pagi-pagi!" ucap Junghwan kesal sambil melangkah turun dari tempat tidur.
Bukannya menjawab pertanyaan Junghwan, Haruto malah mengankat tangannya keatas dan meregangkan otot-otonya. Alhasil kaos oblong yang dia pakai ikut terangkat dan perut kotak-kotak tahu sumedangnya terpampang nyata di depan mata Junghwan.
Junghwan melempar bantalnya ke wajah Haruto, berharap semoga bisa menutupi wajahnya yang memerah, "Ngapain sih!!"
"Pegel-pegel."
"Kaya kakek-kakek aja!"
"Emang nggak pernah ada yang bilang sama kamu, kalo kamu tidur mirip geng motor lagi tawuran?"
"Hah?"
"Membabi buta."
"Ya siapa suruh balik tidur disini, kan aku udah bilang tidur di sofa!"
Haruto mengambil bantal yang dilempar Junghwan kemudian menenggelamkan wajahnya kedalam bantal, menarik napas dalam-dalam kemudian bergumam, "Aku maunya tidur disini."
Kemudian hening, tidak ada satupun dari mereka yang mengeluarkan suara, Junghwan bisa melihat Haruto menatapnya dengan super aneh, apa tuh senyam-senyum gitu?
"Tau ah, mau mandi dulu," kata Junghwan sambil bergegas menuju kamar mandi.
Haruto mendahuluinya dan membuka pintu kamar mandi.
"Apa?" Tanya Junghwan curiga.
"Nggak papa, mau bukain pintu buat kamu aja."
Tuh kan aneh..... Junghwan memiringkan kepalanya, heran dengan sikap Haruto pagi ini
"Jadi mandi nggak nih?" Tanya Haruto masih berdiri didepan pintu kamar mandi dengan celana piama kotak-kotak dan kaus putih oblong. Dan untuk orang yang baru bangun tidur, Haruto looks sooo damn fine.
Beberapa detik kemudian Junghwan mengangguk, "Makasih?"
"Sama-sama princess..." Jawab Haruto kemudian melemparkan senyuman mematikannya.
Panik, Junghwan mundur beberapa langkah kemudian langsung menutup pintu kamar mandi di depan wajah Haruto. What the hell was that??
Princess?
Princess?!?!
-
Siang ini kantin terlihat ramai seperti biasanya. Haruto, Doyoung dan Jihoon sudah duduk ditempat biasa mereka, kali ini mereka sengaaja tidak bergabung dengan Junghwan dan Jeongwoo karena Jihoon tiba-tiba ingin menggelar emergency meeting dadakan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bumping In Love
Genç Kurgu[[HaruHwan]] Oh dear... Junghwan dan Haruto??? This is going to be BAD. With capital B and capital A and Capital D. BAD!!!