Kepala Junghwan menoleh ke kanan dan ke kiri keluar jendela mobil, bibir maju beberapa senti. Haruto disampingnya hanya tersenyum melihat Junghwan yang dari tadi tidak bisa duduk diam.
"Haru..., Kita mau kemana sih?" tanya Junghwan, sekarang menatap Haruto.
"Ada, Ntar kamu juga tau sendiri." Jawab Haruto, tanpa mengalihkan matanya dari jalan.
"Tsk, jadi orang kok suka banget rahasia-rahasiaan." Junghwan bergumam sendiri, kemudian makin merengut, "Ga mau tau ya, aku laper! Mau makan dulu nanti kalo udah sampe."
"Hmmm...," Haruto berdeham, kemudian teringat sesuatu, "kita jajan ajalah nanti, mami kamu nyuruh kita makan di rumah kamu tadi."
Junghwan makin manyun, bergumam tidak jelas. Haruto meliriknya sekilas kemudian tersenyum simpul. Hari ini, pulang sekolah, Haruto memang sengaja tidak langsung pulang, dia mau jalan-jalan sebentar sama Junghwan, sebagai permintaan maafnya karena kejadian-kejadian kemarin. Dan kalau Haruto langsung mengucapkan niatnya pada Junghwan, dia yakin 90% Junghwan akan menolaknya mentah-mentah, 10%nya lagi adalah harapan Haruto kalau Junghwan akan setuju.
"Haruto...."
"Hmmm..."
"Kita perginya ketempat rame yang banyak orang gitu atau ketempat sepi?" tanya Junghwan masih dengan bibir manyun dan berkedip beberapakali dengan mata lugunya.
Haruto tersenyum gemas, melepas tangan kirinya dari setir kemudian mengusak rambut junghwan. Kenapa tiba-tiba Junghwan jadi imut begini?
"Iih... kamu mah bukannya jawab malah senyum-senyum."
"Duduk aja yang tenang, tidur atau ngapain kek. Hyper banget heran."
"Jeongwoo traktir aku glazed donut 3 biji tadi. Salahin dia kalo aku jadi hyper." Jawab Junghwan, mengangkat kakinya keatas kursi kemudian melanjutkan kegiatan toleh kanan-kirinya.
-
Junghwan berdiri terpaku, mata terbuka lebar, mulut terkunci rapat menatap bangunan didepan mereka. Haruto berdiri gugup disampingnya. Menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.
"Aquarium?" gumam Junghwan lirih.
"Uhh.. iya itu umm... nggak suka ya?"
Junghwan memutar tubuhnya, mendongak menatap Haruto. Haruto menunduk, menatap Junghwan.
"Nggak papa kalo nggak suka, kita bisa cari tempat lain.."
Tiba-tiba Junghwan berlari kearah pintu masuk, meninggalkan Haruto berdiri sendiri kebingungan disamping mobilnya.
"Haruto, Ayo..." Panggil Junghwan ketika sadar Haruto tidak mengikutinya dibelakang.
Haruto berkedip, hanya berdiri ditempatnya, memandang Junghwan yang sekarang sedang tersenyum, melompat kegirangan, kemudian sedikit demi sedikit mendekat ke arahnya.
"Cepetan ayooo... aku udah pengen masuk aquarium!!" Junghwan menarik tangan Haruto dengan semangat. Haruto belum bisa memproses apapun saat ini, sedikit terhuyung-huyung mengikuti Junghwan masuk kedalam Aquarium.
Junghwan tersenyum lebar memandang kagum kaca raksasa yang memisahkan mereka dengan ikan-ikan didalam aquarium.
"Haruto, you have no idea how happy I'am right now!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Bumping In Love
Novela Juvenil[[HaruHwan]] Oh dear... Junghwan dan Haruto??? This is going to be BAD. With capital B and capital A and Capital D. BAD!!!