Who's Her?

1.8K 129 15
                                    

Jam menunjukkan pukul 11 siang. Gun tidur dengan sangat damai karena lelah hingga Gun yang baru menyadarkan akal nya kini ia membuka matanya dan mengambil handpone nya.

"Astaga jam 11. gila. kebo banget ya aku."

Ketika Gun menduduk kan dirinya lalu ingin beranjak dari tempat tidur tiba tiba saja ia meringis.

"Aww... Ssttt. sakit banget yaampun." Gun memegangi bokongnya hingga ia terduduk lagi. tidak nyerinya bukan dibokongnya. melainkan tepat dilubang anusnya. Ketika ia melihat badannya yang ditutupi selimut, ia pun kaget.

"AAAAAAA !!"

tak lama Off membuka pintu kamar mereka.

"Baby.. Hey sayang kamu kenapa?" Off pun menghampiri Gun yang malah menggulung badannya dengan selimut.

"Kok Aku? aku?" Melihat ekspresi Gun membuat Off tertawa

"Ihhh kok ketawa?"

"hahahah abisnya.. kamu lupa ya.. tadi malem kita abis apa?" Gun yang mendengar penjelasan Off mengernyitkan dahinya. mencoba mengingat kejadian semalam.

Sedetik kemudian pipinya merona. ia menenggelamkan dirinya di selimut.

"Aaaaaa kenapa aku baru inget yaampun astaga.. yaudah sana Phi.. aku mau mandi. aku malu kalo ada phi Off." Gun mendorong Off yang masih menertawakannya.

"Kaya bisa jalan aja. Bisa ga jalannya?" Off kini berdiri sambil melipat kedua tangannya.

Gun tau untuk berdiri saja ia sudah tidak bisa apalagi berjalan. Gun menggelengkan kepalanya. Dengan tiba tiba Off menggendong Gun ke dalma kamar mandi.

"Ah Phi Off jangan lagi please... aku gamau ini aja masih sakit." Off menatap Gun heran.

"Apa sih Gun? Aku kan cuma mau gendong kamu ke kamar mandi. aku mau bantuin kamu doang kok. Tuh liat. aku juga udah siapi airnya buat kamu." Gun yang melihat didalam kamar mandi sudah lengkap dengan peralatan mandi dan juga bath tub yang berisi penuh dengan air pun diam.

"Yaaa kirain." Kata Gun yang kini sudah didudukkan di atas toilet duduk.

"Kirain apa? Aku bisa aja loh nge wujudin pikiran yang ada di otak kamu."

"No. Big No. kali ini just one. aku gamau ada yang ke dua dulu. sakit Phi." Kata Gun sambil mengeratkanpelukannya dengan selimutnya.

"HAhahhhah aku bercanda. yaudah aku tinggal ya. kamu yakin bisa masuk sendiri?"

"Iya.. udah sana."

======

Setelah selesai mandi, Gun berjalan dengan sangat tidak nyaman. karena memang lubangnya masih terasa perih.

"Gun... kamu udah di kamar aja. aku nanti kan kesana nih bawain kamu makan." Off sudah membawa nampan yang berisikan makanan untuk Gun makan didalam tapi ternyata Gun malah keluar.

"Gapapa aku makan di meja aja. kalo didiemin aja nanti bakalan sakit." 

Akhirnya Off menaruh nampannya dimeja dan memapah Gun untuk duduk.

"Aww..." Gun yang ketika mendaratkan bokongnya di kursi merasa sangat kesakitan akhirnya ia berdiri lagi.

"Kenapa? sakit ya? sini. sini."

Akhirnya Off memangku Gun.

"Eh.. gausah di pangku Phi. Aku bisa kok duduk di bangku. itu aku tadi kaget aja."

Off tidak menggubris omongan Gun dengan menyuapinya.

"Aaaaa.." Off memperagakan gun untuk membuka mulutnya. Gun hanya bisa membuka mulutnya dan pasrah melihat kelakuan Off yang terlalu memanjakannya.

Married With YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang