ALVCLAR-8

251 22 2
                                    

Salam toleransi 6 agama.

.

.

.

Happy reading.

.

.

.

Alvaro menatap sekilas ke arah Papa dan adiknya yang sedang asik menonton televisi sembari berbincang-bincang di ruang keluarga.

"Alvaro," panggil Danendra,papa Alvaro dan Gibran.

Langkah Alvaro terhenti karena panggilan dari sang papa. Ia berbalik badan menatap sang papa.

"Apa maksud dari video ini?" tanya Danendra memperlihatkan sebuah video tepat di depan muka Alvaro.

Alvaro menatap Gibran dengan tatapan tajam, rahangnya langsung mengeras, kedua tangannya terkepal kuat-menahan diri agar tidak kelepasan, sedangkan yang ditatap hanya tersenyum penuh arti.

Alvaro berbalik badan, bersiap untuk melangkah pergi. Namun belum sempat dia melangkah tiba-tiba ia mendapatkan sebuah bogeman mentah di tubuhnya dari Danendra.

BUGH!

"Beraninya kamu pacaran sama perempuan lain!"

BUGH!

"Makin hari makin berulah kamu!"

BUGH!

"Kamu, kayaknya nggak puas kalau nggak bikin papah marah."

Danendra meninggalkan Alvaro yang tersungkur di lantai.

Gibran berjalan mendekati Alvaro. Sesampainya di depan Alvaro, Gibran langsung berjongkok di depan Alvaro.

"Ini masih permulaan, masih banyak kejutan yang harus lo terima," ucap Gibran sinis. Setelah itu, Gibran langsung beranjak pergi.

"Shit," umpat Alvaro. Ia melangkah menuju kamarnya dengan langkah sedikit tertatih.

 Ia melangkah menuju kamarnya dengan langkah sedikit tertatih

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
ALVCLARTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang