Salam toleransi 6 agama.
.
.
.
Happy reading.
.
.
.
Samuel baru saja memakirkan mobil sport miliknya di parkiran markas.
Alvaro langsung turun dari mobil Samuel. Tanpa sepatah kata pun, ia menaiki motor sport miliknya yang terparkir. Kemudian laki-laki itu mengendarai motor dengan kecepatan di atas rata-rata.
Sesampainya di pekarangan rumahnya, ia langsung berjalan memasuki rumahnya.
BUGH
BUGH
BUGH
BUGH
BUGH
Tanpa aba-aba, ia melayangakan beberapa tinjuan ke arah Gibran, Adiknya.
BUGH
BUGH
Gibran tak mau kalah, dengan sigap membalas perbuatan Alvaro.Tapi, hanya dua bogeman mentah saja yang mengenai wajah tampan Alvaro, sisanya meleset. Justru wajah Gibran yang sudah babak belur.
"Apaan, sih, anjing," sentak Gibran.
"Lo, masih nanya kenapa?" tanya Alvaro dingin. Ia menatap Gibran nyalang. Nafasnya memburu tak beraturan.
"Memang nggak tau," balas Gibran yang masih beradu tinju oleh Alvaro.
"LO, YANG UDAH KURUNG CLARISSA,,ANJING," sentak Alvaro semakin emosi. Pukulannya pun semakin bertambah brutal.
"BRENGSEK," sentak Alvaro dingin.
"ALVARO!" suara barinton itu berasal dari Danendra, Papanya. Pria itu berjalan mendekati mereka berdua dan melerainya.
"Apaan-apaan kamu memukuli Gibran," murka Danendra.
"Nggak tau dia, Pa, tiba-tiba mukulin Gibran," adu Gibran.
"Najis. Play victim," desis Alvaro dingin. Ia menatap Gibran nyalang, lalu berjalan menuju kamarnya.
"AKH! BANGSAT"
BUGH
Sesampainya di kamarnya, cowok itu langsung memukuli tembok dengan sekuat tenaga.
BUGH
BUGH
BUGH
KAMU SEDANG MEMBACA
ALVCLAR
Teen Fiction[FOLLOW SEBELUM BACA] Cerita ini mengisahkan dua orang remaja yang berbeda jenis, berbeda orang tua, berbeda DNA, dan...berbeda agama. Dua remaja itu bernama Alvaro dan Clarissa. Alvaro Aksa Danendra adalah laki-laki remaja yang sangat suka mengunya...