BAB 4

844 84 5
                                    

tawa mu itu membuat semua orang candu
jadi aku mohon tawamu simpan baik-baik hanya untukku.
-Geon Robert

---------

Pagi yang cerah seorang anak lelaki terbangun dari tidurnya, Karena suara ribut-ribut terdengar di lantai bawah.

Lelaki itu adalah Geon, Geon meregangkan otot-ototnya. Semalam adalah tidur ternyeyak Geon tanpa suara ribut kedua orang tuanya.

Tapi pagi ini Geon di bangunkan oleh suara bising dari lantai bawa, siapa lagi kalo bukan anggota BlackCarlos.

"ahk gangu aje gue lagi mimpiin Diva juga."sewot Geon lalu berjalan memasuki toilet yang ada di kamar itu, setelah membersihkan badannya geon menchek ponselnya ada pesan dari mama nya.

Mmh
Online


Geon kamu kok gak pulang nak?

tak biasanya mamahnya peduli terhadap dirinya, Geon tak ambil pusing untuk memikirkan itu. lebih baik hari ini Geon pergi bersama BlackCarlos menjumpai panti asuhan.

Hari ini adalah hari weekend dan jadwalnya BlackCarlos untuk mengunjungi salah satu panti asuhan di ibu kota.

hari ini Geon akan mengajak Diva untuk ikut melaksanakan baksos seperti biasanya bersama anggota BlackCarlos, tetapi sebelum itu Geon harus meminta izin kepada mereka.

Geon membuka pintu kamarnya lalu berjalan menuruni anak tangga, Geon melihat anak-anak BlackCarlos sudah berkumpul dan ada beberapa barang di sana yang ingin di berikan kepada penghuni panti asuhan Nirwana.

Geon mendudukan bokongnya di sofa dekat Baim.

"woy, gue mau ngomong sama kalian!!"teriak Geon.

mereka yang mendengarnya langsung terlihat bingung, tak biasanya Geon ingin berbicara sesuatu saat ingin mengadakan bakti sosial.

"Ada apa?"ucap Al mewakili semuanya.

"gue boleh ajak Diva buat Bakti sosial di panti gak?"ucap Geon yang sukses membuat semua orang yang berada di ruangan itu terlihat bingun dan satu alis mereka terangkat lalu terkekeh, Geon yang melihatnya bingung.

apa dia salah bicara?

"yaelah Yon kalemin aja,"ucap David.

"iya Yon ajak aja kali gue juga ajak Ara,"ucap Vero menepuk pundak Geon.

"thanks guys, yaudah gue cabut duluan."pamit Geon dengan  membawa kunci motor dan Hoodie nya.

"kemana!!"tanya Wisnu.

"ya jemput Diva lah goblok kok di piara,"ucap Davit menoyor kepala Wisnu.

"ayo kita jalan!!"komando Al kepada mereka semua.

semua anak BlackCarlos bangkit dari duduknya berjalan menghampiri motornya masing-masing dan menjalankan motornya, semua motor berbaris di belakang dengan dipimpin oleh Al dan di sampingnya ada Vero dan Wisnu yang membawa bendera berlambang BlackCarlos.

semua pengendara ataupun yang sedang berjalan di trotoar melihatnya dengan mata yang berbinar seolah-olah takjub melihat aksi mereka.

*****

Geon menjalankan motornya ke rumah Diva, saat sampai di rumah Diva.

Geon menghentikan motornya lalu mengeluarkan benda pipih yang berada di saku celana hitamnya dan tangannya dengan lincah menekan beberapa digit angka.

diseberang sana lebih tepatnya di kediaman Alfaro.

Diva yang sedang bersantai di halaman belakang rumahnya, lebih tepatny sedang melihat bundanya yang sibuk menyirami tanaman.

Geon [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang